Perubahan Konstitusi Korea Selatan, Striker Tottenham Hotspur Son Heung-min Kini Lebih Muda Setahun

TRIBUNTERNATE.COM - Keputusan pemerintah Korea Selatan menghapus salah satu aturan tradisionalnya berdampak pada pemain depan Tottenham Hotspur, Son Heung-Min.

Usia Son Heung-min kini jadi setahun lebih muda hanya dalam semalam pada pekan ini.

Diketahui, negara asalnya, Korea Selatan, telah secara resmi menghapus metode tradisional dalam menghitung usia warga negara.

Undang-undang terbaru telah disahkan pada Desember 2022 lalu, oleh Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol.

Dalam undang-undang tersebut, metode tradisional tentang penghitungan usia di Korea Selatan akhirnya dihapus agar sejalan dengan negara-negara lain di dunia.

Pada Rabu (4/7/2023) ini, penghapusan metode penghitungan usia itu diberlakukan.

Sehingga, setiap warga negara Korea Selatan kini jadi satu atau dua tahun lebih muda secara bersamaan setelah UU tersebut berlaku.

Baca juga: Pesimis dengan Tottenham Hotspur, Tom Holland Desak Harry Kane dan Son Heung-min ke Real Madrid Saja

Baca juga: James Maddison Diincar, Bintang Leicester City Dinilai Bisa Bantu Son Heung-min di Tottenham Hotspur

Baca juga: Curhat Son Heung-min Soal Tampil Buruk di Tottenham Hotspur Musim Ini: Sudah Lama Tahan Sakit

Baca juga: Efek Domino Jika Harry Kane Pergi dari Tottenham Hotspur: Son Heung-min Bisa Ikuti Jejaknya

Baca juga: Lawan Liverpool, Tottenham Hotspur Memalukan: Cuma Son Heung-min dan Harry Kane yang Becus Tanding

Metode penghitungan usia tradisional Korea Selatan sudah ada sejak berabad-abad lalu.

Dalam metode ini, masa kehamilan ikut dihitung dalam menentukan usia.

Sehingga, setiap bayi yang baru lahir dianggap sudah berusia satu tahun.

Setiap warga Korea Selatan jadi satu tahun lebih tua setiap 1 Januari.

Bahkan, bayi yang lahir pada bulan Desember, akan berusia dua tahun meskipun baru lahir mungkin satu atau dua minggu sebelumnya.

Baca juga: Dilirik 3 Klub Arab Saudi, Sadio Mane Direncanakan Al Hilal untuk Reuni dengan Roberto Firmino

Baca juga: Makin Dekat ke Bayern Munich, Harry Kane Mulai Desak Kepindahan dari Tottenham Hotspur

Baca juga: Rumah Baru Cristiano Ronaldo dan Georgina Rodriguez Bikin Tetangga Sambat: Gara-gara Firaun Ronaldo

Sistem penghitungan usia internasional yang umum (bayi dianggap berusia nol saat lahir dan setelah itu ditambahkan satu tahun lagi ke usia mereka setiap tahun) juga telah diterapkan di Korea Selatan sejak 1960-an .

Namun, ini hanya secara eksklusif digunakan untuk tujuan resmi, seperti keperluan medis atau dokumentasi hukum.

Mulai pekan ini, negara tersebut telah menghapus sistem tradisionalnya dan sekarang hanya akan mengikuti sistem penghitunganusia internasional dalam upaya untuk mengurangi jumlah perselisihan dan kebingungan yang cenderung muncul akibat perbedaan antara kedua sistem tersebut.