Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

PLN

PLN Beri Bantuan Pasang Baru Listrik Gratis bagi 3.500 Warga Kurang Mampu di Maluku dan Maluku Utara

PLN memberikan bantuan pasang baru listrik gratis bagi 3.500 warga yang kurang mampu di Maluku dan Maluku Utara

Editor: Munawir Taoeda
Tribunternate.com/Istimewa
PROGRAM: Pemasangan listrik oleh PLN bagi warga tidak mampu, Rabu (26/7/2023). 

TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - Sebagai dukungan terhadap upaya pemerintah dalam mencapai target elektrifikasi nasional dan berkontribusi pada pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan.

PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW-MMU) akan menyalakan listrik ribuan warga kurang mampu.

Hal ini diatur dalam ESDM Nomor 03 Tahun 2022 tentang Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) bagi rumah tangga tak mampu.

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan dan PT PLN (Persero) telah melakukan kick off pelaksanaan BPBL di wilayah Maluku dan Maluku Utara pada 24-25 Juli 2023.

Baca juga: Penjualan Listrik PLN Semester I Capai 137,12 TWh, Sektor Bisnis Jadi Penopang, Tumbuh 13,07 Persen

Sebanyak 3.500 rumah tangga kurang mampu yang akan menerima BPBL.

Mereka tersebar di Provinsi Maluku sebanyak 3.000 dan 500 calon penerima di Maluku Utara akan dinyalakan listriknya.

General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula menuturkan pelaksanaan BPBL ini bertujuan untuk meningkatkan rasio elektrifikasi serta memenuhi kebutuhan energi listrik yang belum merata.

Khususnya bagi rumah tangga kurang mampu yang belum terhubung dengan jaringan tenaga listrik PT PLN (Persero).

"Hari ini kami melakukan penandatanganan pelaksanaan pemasangan listrik yang programnya adalah Bantuan Pasang Baru Listrik kepada masyarakat kurang mampu. Ini merupakan kerjasama antara pemerintah dalam hal ini Kementerian ESDM dan PLN."

Foto bersama warga usai pemasangan listrik
Foto bersama warga usai pemasangan listrik

"Kami sudah survei masing-masing lokasi 21 kota / kabupaten di Provinsi Maluku dan Maluku Utara. Pendataan juga sudah dilakukan, "tutur Awat.

Kata dia, semua data sudah lengkap. Diharapkan dalam waktu dekat dapat direalisasikan secara bertahap, agar masyarakat segera menikmati listrik PLN.

"Insya Allah 3.500 pelanggan yang masuk dalam program ini, akan kita wujudkan secara bertahap yang rencananya pada 31 Oktober realisasi akan mencapai 100 persen," tambah Awat.

Dia berharap melalui program BPBL ini, kualitas hidup masyarakat di Maluku dan Maluku Utara menjadi meningkat.

Di mana yang sebelumnya belum memiliki akses listrik dengan adanya listrik masyarakat akan mendapatkan akses ke penerangan alat elektronik dan fasilitas lainnya yang memerlukan listrik.

Sehingga meningkatkan kenyamanan, produksi dan kesempatan untuk memanfaatkan teknologi modern.

Halaman
12
Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved