Bupati Arahkan, Dinsos Halmahera Selatan Tambah Biaya Pengbotan Balita Tanpa Anus di Guruapin

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Dinas Sosial (Dinsos) Halmahera Selatan, Maluku Utara, menambah biaya pengobatan Muhammad Azakra Fahmi (1 tahun), balita asal Desa Guruapin, Kecamatan Kayoa, yang lahir tanpa anus.

Anak dari pasangan Fahmi Djafar dan Kartini Umar itu, telah dirujuk ke Rumah Sakit Siloang, Manado, Sulawesi Utara, pada Senin (31/7/2023) lalu untuk dioperasi.

Kepala Dinsos Halmahera Selatan Amar Thlaib mengatakan, tambahan biaya pengobatan kepada balita tersebut merupakan arahan dari Bupatu Usman Sidik.

“Jadi Pak Bupati meminta kita juga untuk membantu biaya obatnya, sekalipun sudah ada biaya pengobatannya yang dibantu Pak Bupati,” katanya, Rabu (2/8/2023).

Menurutnya, Bupati Halmahera Selatan Usman Sidik punya komitmen untuk menangani warganya yang kesulitan berobat ketika jatuh sakit.

“Beliau di setiap kesempatan kunjungan selalu sampaikan, bahwa tidak boleh ada warga yang kesulitan mengakses layanan kesehatan,”

Baca juga: Karyawan Tertangkap Edarkan Narkoba, Izin Kafe Bungalow di Halmahera Selatan Terancam Dicabut

“Makanya hal seperti ini juga menjadi tanggungjawab kita di setiap OPD termasuk Dinsos untuk melaksanakan arahan Bupati,” jelasnya.

Amar juga berharap, bantuan Pemkab Halmahera Selatan lewat Bupati, ini dapat meringankan beban keluarga balita asal Desa Guruapin tersebut.

“Kita prihatin juga terhadap anak seusia dia. Muda-mudahan bantuan dari Pak Bupati ini merungankan beban kedua orang tuanya,” tutupnya. (*)