Update Kapal Bermuatan Biji Nikel yang Tenggelam di Laut Taliabu, Seluruh Kru Sudah Dipulangkan

TRIBUNTERNATE.COM, TALIABU - Komandan Markas Unit Polairud Pulau Taliabu, Ipda Rusdi Umanailo melaporkan.

Soal peristiwa tenggelamnya KM Budi Mulia 69 di perairan Desa Mananga, Kecamatan Taliabu Utara, Pulau Taliabu.

Termasuk kabar tentang kondisi nahkoda KM Budi Mulia 69, beserta 13 anak buah kapal (ABK).

Di mana, mereka telah diberangkatkan ke Rabu kemarin ke Kabupaten Luwuk, Sulawesi Tengah.

Baca juga: Kronologi Loangboat Terbalik di Perairan Taliabu, Kerugian Ditaksir Puluhan Juta

"Untuk kapten dan kru kapal, sudah berangkat ke Luwuk, "ungkapnya, Selasa (29/8/2023).

Disamping itu, dirinya belum mendapat informasi mengenai muatan kapal untuk dievakuasi.

Yang dilaporkan bahwa, KM Budi Mulia 69 saat itu membawa biji nikel dari Halmahera ke Morowali.

"Untuk evakuasi belum ada kejelasan, apakah biji nikel mau evakuasi atau tidak, "pungkasnya.

Kronologi tenggelam KM Budi Mulia 69

Berawal dari, KM Budi Mulia 69 yang bertolak dari Weda, Kabupaten Halmahera Tengah, Rabu (16/8/2023).

Dengan tujuan ke Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.

Dalam perjalanan, lambung kapal bagian kiri bocor tiba-tiba.

Akhrinya, nahkoda kapal bernama Manuel Jeffry Manumpil mengambil keputusan.

Kapal kemudian di kandaskan sekitar pukul 12.00 WIT, Sabtu (21/8/2023) kemarin.

Jarak kapal 6 mil dengan daratan desa Mananga, Kecamatan Taliabu Timur, di titik kordinat: 01' 40'12,25 S- 124'52' 24.69 E.