Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Halmahera Selatan

Kasus HIV di Halmahera Selatan Bertambah, Penularan Didominasi Ibu Rumah Tangga

Kasus HIV di Halmahera Selatan, Maluku Utara, tercatat tahun ini mengalami kenaikan cukup signifikan.

Penulis: Nurhidayat Hi Gani | Editor: Mufrid Tawary
Tribunternate.com
KESEHATAN: Kepala Dinas Kesehatan Halmahera Selatan Asia Hasyim ketika menjelaskan angka kasus HIV, Senin (11/9/2023). Ia mengatakan tahun ini kasus HIV bertambah 22 kasus. 

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Kasus HIV di Halmahera Selatan, Maluku Utara, tercatat tahun ini mengalami kenaikan cukup signifikan.

Di tahun sebelumnya, kabupaten berjuluk ‘Negeri Saruma’ ini mengoleksi 32 kasus. Kini, kasus HIV bertambah 22 kasus.

Kepala Dinas Kesehatan Halmahera Selatan Asia Hasyim menjelaskan mulanya kasus tersebut tercatat sejak tahun 2020 hingga 2022 sebanyak 88 kasus.

Namun setelah mengalami penambahan, maka kasus yang menyasar pria dan wanita dewasa itu totalnya 110.

“Jadi memang periode 2020-2022 itu 88 kasus, itu termasuk 32 kasus di tahun 2022. Nah sekarang bertambah 22 kasus baru,” jelas Asia, Senin (11/8/2023).

Baca juga: Bupati Halmahera Selatan Sedang Bahas Roling Jabatan Sejumlah Pimpinan SKPD

Menurutnya, kasus HIV di Halmahera Selatan banyak menular ke ibu rumah tangga (IRT).

Hal itu dimungkinkan suami dari IRT bebas berhubungan di luar rumah.

“Jadi penyebabnya seks bebas. Artinya begini, seks bebas ini perempuan juga beresiko seperti itu,” ucapnya.

Mantan Direktur RSUD Labuha ini juga menyebut pihaknya telah melakukan sejumlah langkah penanganganan.

Antara lain sosialisasi seks bebas kepada para remaja dan screening di tempat-tempat hiburan malam.

“Karena itu kami mengimbau agar tidak melakukan seks bebas. Karena penyakit ini cepat menular,” imbuh Asia. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved