Liga Inggris
Guardiola Bikin Ketawa gegara Berdoa Tidak Dipecat Man City, Fans: Lebih Cinta Ketimbang Barcelona
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengundang tawa gara-gara doanya agar tidak dipecat saat ditanya jadi pelatih Timnas Spanyol
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Jack Grealish pernah mengaku kesal gara-gara tren kurang baik Manchester City langsung diartikan sebagai krisis oleh sejumlah fans dan rival.
Kini, setelah menang semifinal Piala Dunia Antarklub melawan Urawa Red Diamonds, Pep Guardiola kembali menyinggung soal hal itu.
Pep Guardiola beranggapan, orang-orang pasti akan merasa wajar jika Manchester City menang, namun akan langsung menyebut krisis jika kalah.
"Kalau Anda menang 3-0, bakal tampak mudah, kalau kami kalah pasti karena City sedang krisis dan kami tidak main bagus."
"Targetnya di sini, kami berhasil melakukannya lagi dan kini kami persiapan ke final," ujarnya, dikutip dari manchestereveningnews.co.uk.
Soal Krisis
Jack Grealish menegaskan bahwa Manchester City tidak sedang dalam krisis.
Hal ini terkait anggapan Manchester City terpuruk gara-gara tiga laga imbang dan satu kekalahan.
Setelah kemenangan melawan Luton Town, Jack Grealish berharap agar para fans lebih optimis.
Ia menjadikan Arsenal sebagai contoh untuk membangun mentalitas yang kuat meski tengah mengalami tren kurang bagus.
"Kami kalah satu laga dari empat laga terakhir dan menghadapi empat tim yang brilian."
"Lihat saja Arsenal. Apakah mereka bisa mengalahkan Chelsea, tidak kan? (Mengalahkan) Villa, tidak kan? (Mengalahkan) Spurs, tidak kan?"
"Mereka tidak menang melawan tim-tim itu, tapi giliran kami tidak menang langsung Man City sedang krisis," tegasnya, dikutip dari bbcsport.
Tanggapan Kyle Walker
Kapten Manchester City, Kyle Walker, turut menyeret nama dua rekannya, yakni Jeremy Doku dan Jack Grealish.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.