Satu ASN Direkomendasikan Bawaslu ke KASN, Pemda Morotai Ingatkan ini ke Semua ASN

TRIBUNTERNATE.COM, MOROTAI  - Pemda Pulau Morotai, Maluku Utara, kembali menegaskan kepada seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemda Morotai, agar netralitas dalam pemilu 2024.

Itu setelan, salah satu PNS bertugas di Sekretariat Daerah, bagian Umum, telah direkomendasikan oleh Bawaslu ke KASN karena Diduga melakukan postingan atau kampanye di media sosial melalui Facebook.

"Kami mengingatkan ke seluruh ASN harus bekerja sesuai dengan fungsinya, marwah, netralitas dalam pemilu 2024 ini,",tegas Asisten I Setda Pemda Morotai, Muhis Baay, Selasa (9/1/2024).

"Terdapat kasus di Indonesia khususnya di Morotai, bahwa ASN melanggar aturan pada saat Pemilu. Maka harus ada peringatan tegas,"sambungnya.

Baca juga: Sepanjang Tahun 2023, Unit Sar Morotai Tangani 10 Kejadian di Laut Maupun Darat

Ketegasan itu, menurut Muhis, sesuai dengan ketentuan, Undang-undang  5 Tahun 2014, tentang ASN pada pasal 2 menyebutkan, bahwa ASN itu harus bersifat netral tidak berpihak, adil, jujur, tidak bisa dipengaruhi.

"Aturannya kan jelas, bagaimana seorang ASN menjaga fungsi pelayanan, tidak ada keberpihakan, itu yang harus dijalankan,"tegasnya kembali.

Bahkan, ia menyarankan ke seluruh PNS jika ada Calon Legislatif atau Caleg yang memasang stiker-stiker baik Cawapres, Cawapres dan lainnya di rumah, agar melaporkan ke Bawaslu.

"Kalau ada menempelkan stiker caleg maupun capres di rumahnya ASN, maka ASN itu harus melapor ke Panwas. Dalam arti, bukan menolak stiker di tempel di rumah ASN. Tapi demi menjaga netralitas seorang ASN,"pungkasnya.(*)