KPU Halmahera Selatan Kecam Aksi Pemukulan ke Ketua PPK Gane Barat Utara: Harus Diproses Hukum

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - KPU Halmahera Selatan kecam tindakan pemukukan, yang dialami Ketua PPK Gane Barat Utara, Suratno Taib.

Statement itu disampaikan Anggota KPU Halmahera Selatan, Darmin Hi Hasim, Kamis (7/3/2024).

Diketahui, pemukulan ini dilakukan satu saksi Prabowo-Gibran atas nama Mansur Abdul Fatah.

KPU menegaskan tindakan kekerasan tidak dapat dibenarkan, dalam pelaksanaan rangkaian Pemilu.

Baca juga: BREAKING NEWS: Saksi Prabowo-Gibran Pukul Ketua PPK Gane Barat Utara Halmahera Selatan Suratno Taib

"Apapun kondisinya, apapun situasinya, tidak dibenarkan. Karena itu kami mengecam hal ini, "ujarnya.

Menurutnya, jika para saksi Capres-Cawapres maupun Partai Politik (Parpol) yang merasa curiga atas perolehan suara.

Baiknya menempuh jalur yang tersedia, selama rapat pleno rekapitulasi berlangsung.

"Ini kan ada jalurnya, jadi kami secara kelembagaan mengecam tindakan-tindakan premanisme seperti itu."

"Jadi apapun alasannya, tidak dibenarkan tindakan seperti itu, "tegasnya.

"Di Undang-undang nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilu kan ada, tindakakan adminstrasi seperti apa, pidana seperti apa, "jelasnya.

Komisioner KPU Halmahera Selatan dua periode ini pun menegaskan, pihaknya mendukung penuh langkah Polisi.

Dalam memproses hukum aksi pemukulan saksi Capres-Cawapres tersebut, kepada PPK.

"Seratus persen kami mendukung Polres, karena kami atas nama institusi mengecam tindakan itu, "tukasnya.

Diberitakan sebelumnya, Mansur Abdul Fatah selaku saksi Prabowo-Gibran pada rapat pleno tingkat kabuapten memukul Ketua PPK Gane Barat Utara, Suratno Taib.

Aksinya dilakukan di ruang makan Hotel Buana Lipu, Kecamatan Bacan, Rabu (6/3/2024) sekitar pukul 21:39 WIT malam.