Debu Erupsi Gunung Ibu Halmahera Barat Maluku Utara Mulai Berdampak pada Kesehatan Warga

TRIBUNTERNATE.COM,JAILOLO- Debu erupsi  gunung Ibu, Halmahera Barat, Maluku Utara mulai berdampak  pada kesehatan warga sekitar.

Puskesmas Talaga mencatat, ada 30 orang  terkena  ISPA, dermatitis dan asma akibat menghirup abu vulkanik.

Kepala Puskesmas Talaga Irma Tari, saat dikonfirmasi mengatakan, dari 30 orang tersebut, terdapat 1 orang lansia yang bakal dirujuk ke RSUD Jailolo.

"Kita masih menunggu hasil kordinasi Puskesmas Ibu Utara dengan pihak keluarga pasien, mengingat pasien sudah masuk usia lansia," Kata Irma di pos pengungsian di Desa Gam Ici Kecamatan Ibu.,Jum'at (17/8/2024).

Dari sekian pasien yang ditangani, kata dia, didominasi anak-anak dan lanjut usia.

Sehingga pihaknya akan membangun 2 posko pemeriksaan kesehatan.

"Pastinya, sudah berkoordinasi dengan 4  Kepala Puskesmas, yakni puskesmas Baru, Puskesmas Talaga, Puskesmas Ibu serta Puskesmas Duono.

Baca juga: BPBD Halmahera Barat Maluku Utara Catat Ada 400 Warga Dievakuasi Akibat Erupsi Gunung Ibu

Dan kita akan membuat 2 posko pemeriksaan kesehatan serta membuat jadwal shift pelayanan," Jelas Irma.

Ia menambahkan, untuk mencegah tingkat penularan penyakit (Dopret/influence), pihaknya menyarankan agar pengungsi yang berada di tenda pengungsi agar tidak berdesakan.

"Ini dilakukan supaya kita dapat mencegah tingkat penyakit menular (Dopret/influence)," Imbuhnya.

Selain itu penggunaan masker bagi warga di sekitar lereng gunung jika beraktivitas diluar rumah.

Hal ini agar tidak menghirup abu vulkanik yang menyebabkan dapat menyebabkan kesehatan. (*)