Amina Wakili Tidore Maluku Utara Sebagai Kader Insitusi Masyarakat Pedesaan di Jawa Tengah

TRIBUNTERNATE.COM,TIDORE- Kader Insitusi Masyarakat Pedesaan (IMP) atas nama Amina Muhammad dari Kelurahan Sirongo Folaraha, Kecamatan Tidore Utara, Kota Tidore Kepulauan, mewakili Provinsi Maluku Utara ketingkat Nasional dalam penetapan apresiasi  bagi tenaga lini lapangan.

Penetapan dan Apresiasi tersebut diberikan ditengah peringatan Hari Keluarga Nasinonal (HARGANAS) ke 31 di Kota Semarang Provinsi Jawa Tengah, Sabtu (29/6/2024).

Penetapan itu Sesuai dengain Surat Keputusan Kepala Perwakilan Provinsi Maluku Utara nomor : 168/BL.01/J/2024.

Tentang Penetapan apresiasi tenaga lini lapangan  terbaik tingkat  Provinsi tahun 2024.

Dimana menetapkan  Amina Muhammad dari Kota Tidore Kepulauan menjadi Kader IMP terbaik  dan mewakili Provinsi Maluku Utara ke tingkat Nasional.

Baca juga: Tingkatkan Kualitas Pendidikan WBP, Rutan Kelas IIB Soasiu Tidore Maluku Utara Canangkan Paket C

Ketua TP-PKK Kota Tidore Kepulauan Hj. Safia Ali Ibrahim, mengungkapkan bahwa pencapaian ini merupakan sebuah kebanggaan bagi Kota Tidore dan Maluku Utara.

“Rasa bangga dan apresiasi saya berikan kepada Ibu Amina Muhammad yang telah berjuang sehingga dapat membawa nama Kota Tidore Kepulauan sampai ke tingkat Nasional” ungkap Safia,Sabtu (29/6/2024).

Sementara itu,Kepala Dinas P2KBP3A Kota Tidore Kepulauan Abd Rasyid Abd Latif menjelaskan bahwa kader IMP dari Kota Tidore Kepulauan telah bersaing dengan para kader dari 10 Kabupaten/Kota se Maluku Utara sehingga dapat lolos ke tingkat Nasional.

Melewati proses penilaian yang ketata, Amina dipilih untuk mewakili Maluku Utara.

“Ibu Amina Muhammad telah mengikuti persaingan yang ketat dari 10 kader Kabupaten/Kota, dan Alhamdulillah beliau mampu membawa nama Kota Tidore dalam mewakili Provinsi Maluku Utara” jelasnya.

Abd Rasyid juga menambahkan walapun pada tingkat nasional belum menjadi yang terbaik, namun Amina telah membawa nama Kota Tidore ke tingkat nasional.

“Walaupun pada tingkat nasional ini ibu Aminah belum menjadi yang terbaik namun kami tetap merasa bangga, karena beliau telah berupaya dengan sebaik-baiknya,”tambahnya.(*)