Liga Inggris
Alasan Kevin De Bruyne Tolak Bayern Munich dan PSG: Hati Saya Selalu Condong ke Man City
Gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne, menjelaskan penyebab mengapa dirinya ogah memilih Bayern Munich atau PSG.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Padahal, musim ini saja Erling Haaland sudah mencatatkan dua kali hattrick dari hanya tiga laga.
Jika ditotal, Erling Haaland sudah mencetak 91 gol dari 100 penampilannya untuk Manchester City.
Meski demikian, tidak berarti Erling Haaland adalah striker terbaik di mata Kevin De Bruyne.
"Ini adalah pertanyaan yang sulit, kalau di dalam kotak menurut saya iya (striker terbaik)."
"Kalau secara keseluruhan, mungkin Kun (Aguero), tapi ini tergantung apa yang mau dibahas."
"Erling adalah striker paling subur yang pernah main bersama saya," ujarnya via Mail Sport.
Pep Guardiola Kontra Taktiknya Sendiri
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menentang taktiknya sendiri.
Pep Guardiola sempat ingin mempertahankan starter XI yang sama di laga-laga pertama Liga Premier.
Dalam kemenangan melawan Chelsea dan Ipswich Town, Pep Guardiola memainkan pemain yang sama.
Namun, sang winger baru, Savinho cedera sehingga tidak memungkinkan bertanding dalam laga melawan West Ham United.
Pep Guardiola kemudian memainkan Jack Grealish, satu-satunya pemain yang berbeda dari dua laga pertama.
Sejak saat itulah Pep Guardiola tidak ingin lagi mengandalkan pemain yang sama persis untuk memulai laga.
"Hari ini kami hanya membuat satu perubahan kaena Savinho tidak bisa main."
"Dan dalam tiga laga ini kami main dengan tim yang sama, kurang lebihnya, karena berbagai alasan."
"Baik itu pemain yang datang terlambat, baik karena performanya, karena Rico (Lewis) dan (Mateo) Kovacic berhak untuk main."
"Tapi mulai sekarang semua akan bermain karena kami tidak bisa terus mempertahankan ritme dan keputusan ini setiap tiga hari selama 11 bulan," jelasnya via MEN Sport.
(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.