Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pilgub Maluku Utara 2024

3 Fakta Sherly Tjoanda dalam Debat Pilkada Maluku Utara: Janji Sofifi hingga Permintaan ke Rakyat

Simak sejumlah fakta dari pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Maluku Utara nomor urut 4, Sherly Tjoanda - Sarbin Sehe

|
Penulis: Fizri Nurdin | Editor: Ifa Nabila
Tangkapan layar Tribunternate.com
PILKADA: Pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Maluku Utara nomor urut 4 Sherly Tjoanda dan Sarbin Sehe pada debat publik kedua, Selasa (19/11/2024). Simak sejumlah fakta dari pasangan Sherly Tjoanda - Sarbin Sehe. 

TRIBUNTERNATE.COM - Simak sejumlah fakta dari pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Maluku Utara nomor urut 4, Sherly Tjoanda - Sarbin Sehe dari Debat Publik Pertama di Sofifi, Selasa (12/11/2024).

Mulai dari tekad Sherly Tjoanda untuk menggantikan mendiang Benny Laos, janji paslon untuk Sofifi, hingga permintaan kepada rakyat Maluku Utara.

Simak ulasan berikut ini:

Baca juga: 3 Berita Populer Malut: Sofifi Kota Metropolitan Sherly - Sarbin Hingga Komitmen Husain - Asrul

Baca juga: Pilkada Maluku Utara 2024: Sherly Tjoanda - Sarbin Sehe Janji Jadikan Sofifi Kota Metropolitan

1. Takdir Menggantikan Benny Laos

Pada sesi closing statement, Sherly Tjoanda mengaku siap membangun Maluku Utara kearah lebih baik jika terpilih.

Dikatakan, tanggal debat bertepatan dengan insiden kebakaran speedboat Bel2 72 di Pulau Taliabu, yang merenggut nyawa suaminya (Benny Laos).

"Tragedi yang memilukan itu saya tidak bisa menolak kehendaknya, dan akhirnya Tuhan membenarkan saya pada jalan hidup saya."

"Dan saya berdiri di depan sebagai Calon Gubernur, ini merupakan takdir Tuhan," katanya.

Lanjutnya, takdir Tuhan ini, menjadikannya sebagai wanita pertama dalam sejarah Pilgub di Maluku Utara.

Dengan kehadirannya, dipercaya akan menjadi tongkat kebangkitan Maluku Utara yang maju, sejahtera, berkeadilan dan bermartabat.

"Saat kampanye di Pulau Obi, Mangoli, Sanana dan sejumlah Pulau di Maluku Utara, masih banyak ketimpangan sosial bagi ibu-ibu."

"Di mana mereka harus keluarkan biaya Rp 17-18 juta, hanya untuk pengobatan ke rumah sakit."

"Untuk itu di mana pun masyarakat Maluku Utara berada, kalian berhak untuk hidup aman, nyaman kalau saya terpilih," tandasnya.

Cantiknya Putri Pasha Ungu dan Okie Agustina yang Kini Sudah Beranjak Dewasa, Bakal Ikuti Jejak jadi Artis?

2. Permintaan kepada Rakyat

Mengawali pernyataan, Sherly mengatakan bersama Wakilnya Sharbin Sehe akan menjalankan program Presiden Prabowo Subianto yakni Indonesia Emas.

"Sesuai dengan progam Pak Presiden Prabowo menuju Indonesia emas. Untuk itu mulai dari sini, Maluku Utara emas pada 2035, untuk itu Maluku Utara harus bangkit, maju, sejahtera, adil dan bermartabat," ucapnya. 

Ia pun dengan tegas menyampaikan agar diberikan kesempatan bersama Sharbin Sehe, memimpin Maluku Utara.

"Berikan kami peluang untuk mewujudkan harapan dan gagasan, yang sudah kami sampaikan selama ini."

"Berikan kami kesempatan untuk menyelamatkan masa depan daerah yang kami cinta ini, untuk memberikan yang terbaik bagi seluruh rakyat tanpa terkecuali," katanya dengan tegas.

Bahkan Sherly dengan suara lantang mengatakan, jika terpilih dan memimpin Maluku Utara, ia akan membangun infrastruktur secara merata.

"Tidak boleh ada satupun yang tertinggal, terpinggirkan dalam pembangunan, pemerintah harus hadir untuk melindungi rakyat, bukan membiarkan mereka berjuang sendirian."

"Untuk itu, jika kalian menginginkan pemerintahan yang lebih baik, pemerintahan yang bersih, yang pro-rakyat, maka jangan ragu, pada tanggal 27 November 2024 nanti, pilih nomor 4, coblos yang cantik, Sharangeoo!,"pungkasnya.

3. Janji untuk Sofifi

Sherly Tjoanda dan Sarbin Sehe punya strategi khusus.

Yang mana strategi khusus itu adalah menjadikan Kota Sofifi sebagai Kota Metropolitan di Maluku Utara.

Perihal itu diungkapkan pada debat publik kedua di Aula Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMM) di Kota Ternate, Selasa (19/11/2024) malam.

Pada sesi tanya jawab antara mereka, dengan Paslon nomor urut 1 Husen Alting Sjah dan Asrul Rasyid Ichan.

"Untuk sebuah kota menjadi ibukota metropolitan, maka dibutuhkan Airport, dibutuhkan dermaga yang besar yang berdekatan."

"Dan dibutuhkan layanan dasar seperti sekolah, kesehatan. Semua itu harus salig terintegrasi," kata Sherly.

Sherly juga mengaku, wakilnya Sharbin Sehe punya rencana menghubungkan Kota Sofifi dengan kabupaten lain.

Sehingga menjadikan Kota Sofifi sebagai poros perputaran ekonomi di Maluku Utara.

"Saya mempunyai Master Plan, yaitu menghubungkan Sofifi dan Weda (Halmahera Tenga), dan itu (Sofifi) akan menjadi poros baru ekonomi."

"Di mana yang tadinya Sofifi ke mana menjadi 7 jam, kita bisa bikin Sofifi ke Maba hanya 2 jam, Sofifi ke Weda bisa 1 setengah jam," tegasnya Sherly.

"Jika segitiga poros menjadi ekonomi baru, maka Sofifi bisa menjadi pusat ekonomi."

"Mendatangkan semua hasil bumi dari Halmahera Timur, Halmahera Tengah, bisa terkonsentrasi di Sofifi."

"Dan Sofifi memiliki dermaga yang besar untuk tol laut, dan itu akan memajukan ekonomi masyarakat Sofifi dan Maluku Utara," pungkasnya. 

Pendaftaran Disoal

Pendaftaran Sherly Tjoanda sebagai Calon Gubernur (Cagub) Maluku Utara 2024 disoal.

Perihal tersebut disampaikan Komisioner Bawaslu Maluku Utara Ardian Yoro Nareng, Jumat (25/10/2024).

Dikatakan, problem pendaftaran istri Mendiang Benny Laos itu ke KPU Maluku Utara disoal Paslon nomor urut 01.

"Baru-baru ini kami terima aduan dari Paslon Cagub dan Cawagub Maluku Utara nomor urut 1 Husain Sjah - Asrul Rasyid Ichsan."

"Yang mana mereka meminta kejelasan (prosedur) pendaftaran Ibu Sherly ke KPU kemarin, "ungkapnya.

Lanjutnya, aduan tersebut tidak serta merta di proses, melainkan harus mengikuti beberapa tahapan.

"Mungkin mula-mula kita akan minta (KPU) semua pemberkasan tahapan, yang diverifikasi KPU."

"Seperti hasil pemeriksaan di Rumah Sakit, Dinas Kesehatan dan hasil pemeriksaan bebas dari Narkoba."

"Secara substansi kita belum bisa simpulkan, karena saat ini masih mengumpulkan semua bukti-bukti dulu, "pungkasnya. (*)

(TribunTernate.com/Fizri Nurdin, Randi)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved