Dua OPD Tak Kebagian DAK 2025, Ini Penjelasan Kepala BPKAD Halmahera Selatan Muhammad Nur

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) dan Dinas Pertanian (Distan) Halmahera Selatan, Maluku Utara tak kebagian Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2025.

Padahal kedua OPD tersebut tahun ini tercatat, menerima DAK fisik dari Pemerintah Pusat dengan nilai puluhan miliar.

Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Halmahera Selatan Muhammad Nur mengaku pihaknya tidak tahu penyebab dua OPD yang dimaksud tak anggaran tersebut.

Namun ia mengatakan, biasanya DAK yang diterima OPD sebelumnya dialihkan ke daerah lain.

Baca juga: Mudahkan Warga Bayar Tagihan, PDAM Halmahera Selatan Teken Kerjasama dengan BRI

"Misalnya Dinas Perhubungan, tahun ini tidak dapat DAK, tapi tahun depan dapat. Jadi itu biasanya dipindahkan ke daerah lain, "ujarnya, Senin (25/11/2024).

Menurut Muhammad, tidak terbaginya DAK ke DKP dan Distan berdampak pada program yang telah dirancang.

Sebab, tahun 2025 nanti Pemkab Halmahera Selatan dapat kucuran DAK fisik sebanyak Rp 200 miliar lebih.

"Jadi DAK fisik ini penggunaannya di banyak sektor, misalnya irigasi yang kaitannya dengan Pertanian, "jelasnya.

Baca juga: Kunker ke Pulau Obi, Bupati Halmahera Selatan Resmikan Balai Desa Waringin

Muhammad juga menambahkan, DAK yang diterima Pemkab Halmahera Selatan ini mengalami peningkatan jika dibanding dengan tahun sebelumnya.

Karena itu, ia berharap kucuran DAK dapat dapat bermanfaat kepada masyarakat.

"Kalau tahun sebelumnya itu DAK fisik kita sekitar Rp121 miliar. Jadi ini muda-mudahan bisa bermanfaat, "tandasnya. (*)