Sherly Tjoanda
Warga Malut Setuju tapi Sherly Tjoanda Tak Langsung Mau Gantikan Benny Laos, Tunggu Sosok Ini
Calon Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda, tidak langsung mau saat diminta menggantikan mendiang suaminya, Benny Laos.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Calon Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda, tidak langsung mau saat diminta menggantikan mendiang suaminya, Benny Laos, untuk bertarung di Pilgub Malut 2024.
Padahal, saat itu para warga Maluku Utara pendukung Benny Laos sudah setuju Sherly Tjoanda maju.
Para ketua umum partai pendukung pasangan Benny Laos dan Sarbin Sehe juga sudah menanyakan kesiapan Sherly Tjoanda.
Baca juga: Harapan Mulia Sherly Tjoanda Muda-mudi Maluku Utara Dapat Uang Cepat, Cagub Malut: Mereka yang Bisa
Baca juga: Anak Sherly Tjoanda Diprediksi Terjun ke Politik gegara Pidato saat Bertemu Warga: Calon Pemimpin
Momen itu terjadi tepat sehari setelah insiden nahas kebakaran kapal yang ditumpangi Benny Laos dan timnya.
Sehari setelah kecelakaan tanggal 12 Oktober 2024 itu, Sherly Tjoanda yang masih berduka sudah harus memberi keputusan besar sebagai calon Gubernur Maluku Utara.
"Belum (di rumah sakit), saya masih di Bobong. Jadi kejadiannya di Bobong. Bobong itu Taliabu, salah satu kabupaten di Maluku Utara, tanggal 12 Oktober kejadiannya."
"Kemudian besok paginya tangal 13 pagi saya masih ada di Bobong karena menunggu helikopter mengevakuasi saya, karena di Bobong itu tidak ada lapangan terbang."
"Dan waktu itu Pak Alimin, Ketua Partai Gelora (Malut), datang ke saya dan bertanya, karena KPU itu hanya memberikan waktu tujuh hari sejak kejadian, dan harus ada penggantinya segera."
"Kalau tidak, waktu itu kita (nomor urut) 04 akan didikualifikasi. Sehingga mereka tanggal 12 malam katanya berembug dan hasil rembugan dan hasil WhatsApp dari masyarakat mintanya saya menggantikan Bapak."
"Tanggal 13, Pak Alimin Ketua Gelora Maluku Utara datang bertemu saya menanyakan apakah saya mau menggantikan almarhum, kemudian saya bilang saya itu tidak mengerti politik, dan saya seorang perempuan," jelasnya dalam sebuah wawancara.
Saat sudah diterbangkan ke Jakarta, Sherly Tjoanda masih ditekan dengan tuntutan memberi jawaban kesiapan menggantikan Benny Laos.
Namun, yang paling dinantikan Sherly Tjoanda adalah restu dari ketiga anaknya, meski masyarakat sudah setuju.
Yakni Edbert Laos, Edelyn Laos, dan Edrick Laos, yang akhirnya mendukung sang ibu untuk menggantikan ayahnya.
"Karena anak-anak menyetujui, akhirnya saya menjawab kesiapan saya, kalau enggak salah tiga hari setelah kejadian," kenangnya.
Solusi Karier dari Sherly Tjoanda
Sherly Tjoanda paham bahwa tidak semua muda-mudi Malut mau untuk bekerja kantoran.
Maka dari itu, Sherly Tjoanda memberi peluang para muda-mudi untuk menggali potensi di bidang lain.
Di antaranya adalah bidang membuat konten dengan mengadakan pelatihan content creator.
Laman media sosial Sherly Tjoanda mengunggah kembali sebuah wawancara soal salah satu misinya.
Istri mendiang Benny Laos itu tak hanya ingin memperbaiki kesehatan dan infrastruktur daerah, namun juga menaruh perhatian khusus pada dunia pendidikan.
"SDM menjadi salah satu program, selain menggratiskan pendidikan juga harus berkualitas," ujar ibu tiga anak tersebut.
Beberapa programnya termasuk membuat SMK yang memiliki jurusan sesuai dengan perkembangan zaman.
Sherly Tjoanda ingin muda-mudi Maluku Utara punya kemampuan sebagai content creator, khususnya untuk mempromosikan Malut sendiri.
"Kita akan bikin SMK vokasi yang memang yang lulus dari SMK tersebut siap pakai skill-skill yang seperti sekarang dibutuhkan, videografer, fotografer, konten kreator yang bisa menghasilkan uang yang cepat."
"Dan memang kan tidak semua orang ditakdirkan untuk di belakang meja dengan pekerjaan administrasi, kita tidak ada yang bisa mempromosikan Maluku Utara sebaik putra-putri Maluku Utara itu sendiri."
"Tapi kan mereka enggak punya skill storytelling, ngedit foto video, tapi kan itu sebenarnya enggak butuh empat tahun belajar ya, kayak sebentar saja kemudian ada yang meng-guide, ada ekosistem yang healthy, ada local hero."
"Sehingga memang promosi Maluku Utara itu dipromosikan oleh content creator lokal, harapannya begitu, saat ini sudah ada tapi masih banyak yang harus di-upgrade," jelasnya.
Prediksi untuk Anak Sherly Tjoanda
Anak sulung Sherly Tjoanda dan mendiang Benny Laos, yakni Edbert Laos, diprediksi akan mengikuti jejak kedua orangtuanya.
Edbert Laos digadang-gadang bakal terjun ke dunia politik dan menjadi sosok pemimpin.
Hal itu gara-gara pidato Edbert Laos di depan warga Maluku Utara dan sang ibunda.
Diketahui, beberapa pekan sebelum hari Pemilihan Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda, sempat mengadakan pertemuan dengan warga Maluku Utara.
Sherly Tjoanda mengajak putranya, Edbert Laos untuk menghadiri acara bertajuk "Gen Z Milenial Bersatu Dukung Sherly Tjoanda-Sarbin Sehe".
Acara itu berlangsung di Redcorner Cafe, Ternate Tengah, Kota Ternate pada 9 November 2024 lalu.
Dalam acara tersebut, Edbert Laos sempat melakukan pidato singkat berisi kata-kata penyemangat untuk sang ibunda serta warga Maluku Utara.
"Untuk mama jangan sedih, jangan jadikan itu (kematian Benny Laos) tanggal tragedi, jangan jadikan itu tanggal musibah atau tanggal kematian, tapi jadikanlah tanggal itu sebagai hari yang baru, hari kita semua sadar, dan mulai beraksi untuk kemajuan Maluku Utara," ujarnya.
Edbert Laos kemudian mendekat kepada sang ibunda yang duduk di kursi.
"I'm so proud of you Edbert (Aku bangga kepadamu)," puji Sherly Tjoanda.
Sang calon gubernur kemudian memeluk dan mencium pipi putra sulungnya itu.
Sontak terdengar suara teriakan dan tepuk tangan dari para pendukung.
Pasangan Sarbin Sehe dalam Pilgub Malut itu mengaku begitu bangga dengan putranya yang bisa berpidato memberinya semangat.
Sherly Tjoanda yakin mendiang suaminya, Benny Laos, pasti juga bangga melihat putranya.
"Ini pertama kali saya melihat Edbert berbicara di depan umum menggunakan bahasa indonesia yang panjang, dan dia bisa mendeskripsikan perasaan hatinya dengan sangat jelas, singkat, padat."
"I know he can see you, he will be so proud of you Edbert (Aku tahu dia bisa melihatmu, dia akan sangat bangga kepadamu), papi akan sangat bangga melihat kamu, I'm so proud of you, thank you so much," katanya terharu.
Selain itu, Sherly Tjoanda juga turut mendoakan warga Maluku Utara yang hadir di sana.
Gara-gara pidato itu, sejumlah pendukung Sherly Tjoanda memprediksi putra sulung sang calon gubernur juga akan menjadi sosok pemimpin.
@rian**: 10 tahun ke depan dia akan jadi pemimpin juga, amin, karena sejak dini sudah diajak ke lapangan
@anth**: Bukan cuma teori, tapi praktik turun ke lapangan ilmu politiknya
@fitr**: Mantap, calon pemimpin masa depan
@inta**: Koko keren sekali
@ntan**: Pasti Pak Benny Laos bangga
(TribunTernate.com/Ifa Nabila)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.