Rapat Evaluasi Penanganan Erupsi Gunung Ibu, Kesiapsiagaan Jadi Atensi Dandim Ternate

TRIBUNTERNATE.COM - Dandim 1501/Ternate, Kolonel Arm Adietya Yuni Nurtono, S.H.,  membuka rapat evaluasi penanganan erupsi Gunung Ibu.

Rapat ini dihadiri oleh 45 orang bertempat di Lobi Lt.II Kantor Bupati Halmahera Barat, Maluku Utara, Minggu (19/1/2025).

Kolonel Arm Adietya menekankan pentingnya kesiapsiagaan dan kerja sama dalam penanganan erupsi gunung ibu.

Baca juga: Prediksi Skor Man City vs Ipswich Town dari Chris Sutton, Ex Chelsea: Liam Delap Sulitkan Doku dkk

"Personel harus siap setiap hari, termasuk kendaraan untuk evakuasi. Kami juga melakukan edukasi kepada masyarakat yang belum mau dievakuasi," ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya pelaporan data yang akurat dan tepat waktu.

Rapat evaluasi ini membahas strategi penanganan erupsi, termasuk pendirian posko, evakuasi, dan pengaturan logistik.

Direktur Dukungan Infrastruktur Darurat BNPB RI, Andria Yuferryzal, menekankan pentingnya kerja sama dan koordinasi antar instansi.

Tenaga Ahli BNPB RI, Kolonel TNI Santosa, menekankan pentingnya pendataan yang akurat dan teratur.

Rapat ini menghasilkan beberapa kesepakatan, termasuk penunjukan Person In Charge (PIC) untuk mengkoordinasikan tugas, pengaturan kebutuhan makanan dan tempat pengungsi, serta pelaksanaan rapat evaluasi sore hari.

Baca juga: Masyarakat Bastiong Karance Ternate Desak Perbaikan Infrastruktur Pasca-kebakaran

Kolonel Arm Adietya menegaskan  pentingnya melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab.

Rapat evaluasi ini menunjukkan komitmen semua pihak dalam penanganan erupsi Gunung Ibu.

Dengan kerja sama yang baik, diharapkan penanganan bencana dapat berjalan efektif dan efisien. (*)