Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Erupsi Gunung Ibu

8 Titik Pengungsian di Kecamatan Ibu Halmahera Barat Pasca Erupsi Gunung Ibu

Sebuah Gereja di Desa Akesibu di Kecamatan Ibu, Halmahera Barat, Maluku Utara dijadikan lokasi pengungsian warga terdampak erupsi Gunung Ibu

Editor: Munawir Taoeda
TribunTernate.com/Faisal Amin
EVAKUASI: Anak-anak di Desa Tokuoko yang melihat asap dari erupsi Gunung Ibu di Halmahera Barat, Maluku Utara belum lama ini 

TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - 8 titik pengungsian di Kecamatan Ibu, Halmahera Barat, Maluku Utara pasca erupsi Gunung Ibu.

Per Selasa (21/1/2025), jumlah pengungsi erupsi Gunung Ibu di Halmahera Barat berjumlah 1067 jiwa (data dari Satgas Bencana).

Walhasil, dengan jumlah tersebut, pihak terkait menyediakan sekurang-kurangnya 8 titik pengungsian.

Berikut 8 titik pengungsian yang dihimpun TribunTernate.com:

Baca juga: Resmikan Kompi Brimob di Halmahera Barat, Kapolda Maluku Utara : Semoga Bermanfaat Bagi Masyarakat

  1. Bangunan SD Gereja Tongute Sungi
  2. Bangunan SD Tongute Sungi
  3. Kantor Desa Tongute Sungi
  4. Bangunan SMK Akesibu
  5. Bangunan SD Akesibu
  6. Gedung Gereja Akesibu
  7. Kantor Desa Tongute Goin, dan
  8. Bangunan SD di Tongute Goin

Ketua Satgas Bencana Erupsi Gunung Ibu Kolonel (Arm) Adietya Yuni Nurtono menyampaikan.

Ribuan warga terdampak telah dievakuasi, dan sekarang ini sudah berada di lokasi pengungsian.

Dan sejauh ini, personel gabungan dari TNI/Polri hingga BPBD masih melakukan evakuasi.

Termasuk menjaga-jaga 6 desa, yang masuk dalam kawasan rawan bencana.

Selain itu, pihaknya juga memasang spanduk peringatan agar warga tidak beraktivitas di radius yang ditentukan.

Yakni radius 5 kilometer dan perluasan sektoral 6 kilometer dari arah utara bukaan kawah.

Bahkan, Adietya yang juga Dandim 1501 Ternate ini memastikan melakukan singkronisasi untuk pemenuhan kebutuhan pengungsi.

"Evakuasi dan pemenuhan layanan untuk pengungsi pasti dilakukan dan benar-benar dilihat."

Baca juga: Jumlah Pengungsi Erupsi Gunung Ibu Halmahera Barat Bertambah Jadi 1.067 Jiwa 

"Dan informasi yang saya dapat, bantuan (pasokan) logistik sementara dalam perjalanan."

"Adapun kebutuhan di tempat pengungsian adalah dispenser, ember, gayung, susu dan pempres untuk balita-bayi."

"Pembalut, penerangan hingga sabun (mandi dan cuci), "tandas Kolonel (Arm) Adietya Yuni Nurtono. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved