Pemprov Malut
Sherly Laos Datangi Kementerian Diktisaintek, Minta Beasiswa dan Bangun Kampus Unkhair di Sofifi
Ada beberapa poin penting yang dibawa Sherly Laos ke Mendiktisaintek, terlebih mengenai beasiswa serta pembangunan kampus
Penulis: Iga Almira Rugaya Assagaf | Editor: Iga Almira Rugaya Assagaf
"Tadinya saya ke sini mau minta penambahan beasiswa tapi ternyata sudah dijelaskan oleh Pak Sekjen bahwa siapapun yang lulus, yang penting masuk dalam daftar DTKS dan pra sejahtera maka dia mendapatkan beasiswa," jelas Sherly Laos di akhir video.
Dalam caption postingan tersebut, Sherly Laos merincikan 3 poin penting pengembangan pendidikan tinggi Maluku Utara yang dibahas.
20 Maret 2025, Hari ini kunjungan Konsultasi ke Kementrian Diktisaintek didampingi oleh Anggota DPD RI Dapil Maluku Utara, Graal Taliawo, serta para Rektor Perguruan Tinggi Maluku Utara, berdiskusi langsung tentang pengembangan pendidikan tinggi di bumi Moloku Kieraha
Kami membahas hal-hal krusial:
* Peningkatan kualitas Fasilitas kampus
* Beasiswa untuk calon mahasiswa Pra Sejahtera
* Akselerasi studi lanjut dosen dan tenaga kependidikan. Dikutip Senin, 24 Maret 2025.
Saya percaya, kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan dunia akademik adalah kunci mencetak generasi unggul menuju Maluku Utara Cerdas dan Indonesia Emas 2045.
Langkah kecil hari ini, untuk lompatan besar esok hari… Dikutip Senin (24/3/2025).
Evaluasi Dana BOSP, Sherly Laos: Harus Transparan

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku Utara mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) dan Evaluasi Dana Bantuan Operasional Satuan Pendidikan (BOSP).
Acara ini berlangsung di Gamalama Ballroom Bela Hotel, Kota Ternate, Sabtu (22/3/2025).
Rakor ini dibuka oleh Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos , dan juga dihadiri Wakil Gubernur Maluku Utara, Sarbin Sehe. Hadir pula Plt Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Malut, Kepala BPKAD Malut, Kepala Dinas PUPR Malut.
Karo Hukum Malut, Kepala BPMP Malut, Kepala Balai Guru Penggerak Malut , serta para Kepala Cabang Dinas Kabupaten/Kota dan 419 Kepala Sekolah SMA, SMK, serta SLB se-Maluku Utara.
Dalam sambutannya, Sherly Laos mensosialisasikan program 100 hari kerja Sherly-Sarbin, yang salah satu prioritasnya adalah pendidikan gratis, terjangkau, dan berkualitas.
“SMA, SMK, dan SLB di Maluku Utara akan mendapatkan bantuan dana BOSDA, sehingga orang tua siswa tidak lagi terbebani dengan uang komite,” ujar Sherly.
Ia juga menegaskan, penggunaan Dana BOS 2025 akan dikelola secara digital untuk menjamin transparansi, profesionalisme, dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran pendidikan.
“Seluruh sekolah wajib memperbarui data secara berkala, mulai dari jumlah siswa, jurusan, hingga data guru."
"Data yang akurat sangat penting sebagai dasar peningkatan mutu pendidikan, perbaikan sarana prasarana, serta peningkatan akreditasi sekolah,” tegasnya.
Sherly Laos
Gubernur Maluku Utara
Pemprov Maluku Utara
Mendiktisaintek Brian Yuliarto
Maluku Utara
Graal Taliawo
2 Indikator Ini Jadi Prioritas Survei IHal Kesbangpol Maluku Utara |
![]() |
---|
Sherly Laos Sambut Hangat Kunjungan Pengurus DPW PAN Maluku Utara |
![]() |
---|
Gubernur Maluku Utara Sherly Laos Target Renovasi 10.000 RTLH |
![]() |
---|
Gubernur Maluku Utara Sherly Laos Soroti Keluhan Warga soal Infrastruktur dalam Musrenbang RPJMD |
![]() |
---|
Sherly Laos Targetkan MCP Maluku Utara Capai Skor 80 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.