Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pemkot Tidore

Wali Kota Tidore Muhammad Sinen Klaim Program 100 Hari Kerja Berjalan Efektif

Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen, menyampaikan capaian kinerja Pemerintah Kota Tidore selama 100 hari pertamanya di tahun 2025

|
Penulis: Sansul Sardi | Editor: Sitti Muthmainnah
TribunTernate.com/Sansul Sardi
PROGRAM - Wali Kota Tidore, Muhammad Sinen, mengklaim program kerja 100 hari berjalan efektif. Ia juga mengapresiasi gaya kepemimpinan Gubernur Malut, Sherly Laos, Rabu (4/6/2025). 

TRIBUNTERNATE.COM, SOFIFI –Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen, menyampaikan capaian kinerja Pemerintah Kota Tidore selama 100 hari pertamanya di tahun 2025.

Dalam keterangannya, Muhammad Sinen mengungkapkan bahwa mayoritas program prioritas telah berhasil dilaksanakan secara efektif, meski ia mengakui masih ada beberapa agenda yang sedang dalam proses penyelesaian.

“Alhamdulillah, hingga tepat 100 hari hari ini, hampir 90 persen program sudah dilaksanakan. Salah satunya adalah program prioritas di bidang pangan,” ungkap Muhammad Sinen, Rabu (4/6/2025).

Baca juga: Penyebab Fans Chelsea Mulai Lelah Kejar Victor Osimhen, Sang Legenda Saja Nyerah: Dia Itu Serakah

Tiga Kali Setahun, Pangan Gratis untuk Masyarakat Kurang Mampu

Muhammad Sinen juga menyoroti program pembagian pangan gratis sebagai bentuk nyata keberpihakan terhadap masyarakat kecil.

Di bawah kepemimpinannya, program ini telah menjadi agenda rutin Pemerintah Kota Tidore yang dilaksanakan tiga kali dalam setahun, menjangkau warga kurang mampu di berbagai wilayah.

“Terakhir kemarin kita distribusikan langsung ke masyarakat. Ini adalah komitmen pemerintah kota untuk menjaga ketahanan pangan dan membantu masyarakat,” ucapnya.

Ia menyadari bahwa tidak semua hal bisa dituntaskan dalam waktu singkat, namun seluruh program yang belum rampung akan dilanjutkan dan dituntaskan secara bertahap sesuai perencanaan.

Saat ditanya pandangannya mengenai 100 hari kerja Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos, Muhammad Sinen mengapresiasi capaian dan gaya kepemimpinan gubernur perempuan pertama di provinsi itu.

“Sebagai manusia tentu tidak ada yang sempurna, tapi menurut saya, Ibu Sherly telah menunjukkan kepemimpinan yang luar biasa. Komunikasinya terbuka, perhatiannya besar terhadap masyarakat di bawah, dan itu sangat terasa,” ujar Sinen yang juga Ketua PDI-P Maluku Utara.

Ia menambahkan, pemimpin ideal bukanlah mereka yang merasa berkuasa, melainkan yang sadar bahwa tugas utamanya adalah melayani rakyat.

Baca juga: Gegera Miras, IRT di Desa Galala Sofifi Dituntut Bayar Denda Rp30 Juta

“Saya selalu bilang, kepala daerah itu bukan raja. Justru rakyatlah rajanya, dan kita ini adalah pelayan. Maka yang harus kita perbaiki adalah pelayanan kepada mereka, para ‘raja sejati’,” tegasnya.

Menurutnya, sebagai seorang ibu dan perempuan, Sherly Laos memiliki empati dan sensitivitas sosial yang kuat, yang menjadikan kepemimpinannya lebih menyentuh dan merakyat.

“Ibu Sherly pasti memahami bagaimana merasakan langsung apa yang dirasakan rakyatnya. Itu yang membuat gaya kepemimpinannya terasa berbeda dan lebih menyentuh,” tandas Muhammad Sinen. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved