Virus Corona

Penjelasan Kemenkes RI tentang Vaksinasi Covid-19 untuk Anak Usia 6-11 Tahun yang Dimulai pada 2022

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi vaksinasi Covid-19 pada anak-anak.

TRIBUNTERNATE.COM - Program vaksinasi Covid-19 merupakan satu di antara sejumlah upaya untuk menangani pandemi virus corona SARS-CoV-2.

Kini, target vaksinasi Covid-19 menyasar pada kelompok anak-anak.

Kemungkinan besar, vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak akan dimulai pada tahun depan.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes RI), Siti Nadia Tarmidzi, mengungkapkan perkembangan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun.

Ditargetkan, vaksinasi menggunakan vaksin jenis Sinovac untuk anak 6-11 tahun ini dimulai pada Januari 2022.

Adapun vaksin Sinovac sudah diberikan izin oleh BPOM untuk diberikan pada anak usia 6-11 tahun.

"Saat ini, tentunya yang sudah didapatkan izin penggunaan darurat itu vaksin Sinovac."

"Jadi, ini yang kita siapkan untuk bisa memulai vaksinasi anak usia 6-11 tahun," katanya, dikutip Tribunnews.com dari kanal YouTube Kompas TV, Selasa (16/11/2021).

Baca juga: KPK Tanggapi Pernyataan Bupati Banyumas: Selama Kepala Daerah Penuh Integritas, Tak Perlu Takut OTT

Baca juga: Viral Pernyataan Kepala Daerah Dipanggil Dulu sebelum Di-OTT KPK, Bupati Banyumas Beri Klarifikasi

Lebih lanjut, Nadia mengatakan, akhir Januari 2022 diharapkan sudah dimulai pemberian vaksin untuk anak.

"Kita berharap mungkin di akhir Januari sampai Maret 2022."

"Memang kuncinya ketersediaan vaksin, karena kita tahu ini adalah tambahan vaksin sejumlah 58 juta dosis yang harus kita upayakan," ucapnya.

Diketahui, jumlah produksi vaksin secara global belum sesuai jumlah kebutuhan.

Sehingga, pemerintah perlu memastikan bagaimana mendapatkan vaksin tersebut.

Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Dr Piprim Basarah Yanuarso , menjelaskan kondisi apa saja yang tidak boleh divaksin Sinovak bagi anak.

Anak yang sedang mengalami penurunan imunitas karena suatu penyakit yang berat sebaiknya tidak divaksin.

"Prinsipnya, anak-anak yang sehat dan tidak punya penyakit berat boleh divaksin."

"Namun, pada kondisi penurunan imunitas yang berat sebaiknya tidak disuntik vaksin," jelasnya.

Misalnya, terjadinya penurunan imunitas yang berat seperti anak dengan kanker dan HIV.

Pripim mengingatkan, jika ragu sebaiknya konsultasi ke dokter untuk mendapat surat keterangan diperbolehkan vaksin.

Baca juga: Penentang Vaksin Covid-19 Seharusnya Bayar Sendiri Biaya Rumah Sakit Jika Terpapar Virus Corona

Baca juga: WHO Nantikan Pengembangan Vaksin Covid-19 yang Diberikan Melalui Hidung dan Oral

Baca juga: Menkes RI: Vaksin Booster akan Diberikan pada Masyarakat setelah 50 Persen Penduduk Divaksin Lengkap

BPOM Sudah Terbitkan Izin Vaksin Sinovac untuk Anak Usia 6-11 Tahun

Sebelumnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah menerbitkan izin penggunaan darurat vaksin Sinovac untuk anak usia 6-11 tahun.

Melalui aspek keamanan menunjukkan vaksin Sinovac aman untuk anak usia 6-11 tahun.

Hal tersebut, disampaikan Kepala BPOM Penny K Lukito dalam keterangan pers secara virtual, Senin (1/11/2021).

Alhamdulillah, tentunya kita bersyukur pada hari ini kami dapat menyampaikan pengumuman telah diterbitkannya izin penggunaan vaksin Covid-19 dari vaksin Sinovac CoronaVac dan vaksin Covid-19 dari Bio Farma untuk anak usia 6-11 tahun,” ujar Penny, dikutip Tribunnews.com dari Setkab.go.id.

Selain merujuk pada hasil penilaian keamanan dan kekebalan yang ditimbulkan, pertimbangan juga dilakukan dari segi efikasi sama dengan efikasi uji klinis sebelumnya.

“Hasil uji klinis anak-anak ini tentunya lebih pada aspek keamanan dan aspek imunogenisitasnya."

"Imunogenisitasnya menunjukkan persentase yang cukup tinggi, 96 persen," tutur Penny.

Adapun proses evaluasi vaksin ini dilakukan BPOM bersama tim ahli yang tergabung dalam Komite Nasional Penilai Obat, ITAGI (Indonesian Technical Advisory Group on Immunization), dan klinisi terkait lainnya.

Sebelumnya, BPOM telah mengizinkan penggunaan vaksin Sinovac pada anak usia 12-17 tahun.

 “Saya kira ini suatu berita yang menggembirakan karena kami yakin sekali bahwa vaksinasi anak menjadi sesuatu yang urgent sekarang, apalagi pembelajaran tatap muka sudah dimulai,” ucap Kepala BPOM.

Penny berharap, nantinya akan lebih menambahkan kepercayaan dari para orang tua agar mengirimkan anaknya untuk pembelajaran tatap muka di sekolah.

Keterangan Pers mengenai Izin Penggunaan Vaksin COVID-19 Sinovac untuk Anak 6-11 tahun, Senin (01/11/2021). (Tangkapan Layar YouTube BPOM)

Diketahui, vaksin Sinovac merupakan vaksin Covid-19 pertama terdaftar pada BPOM yang bisa diberikan untuk anak usia 6-11 tahun.

 “Mudah-mudahan, kami menunggu dalam waktu dekat akan ada lagi beberapa vaksin yang segera terdaftar di BPOM untuk bisa digunakan untuk anak [usia] 6-11 tahun,” katanya.

Dalam perkembangannya, Kepala BPOM mengatakan, untuk pemberian vaksin untuk anak di bawah usia 6 tahun masih diperlukan evaluasi lebih lanjut.

IDAI Ungkap Kondisi Anak Usia 6-11 Tahun yang Tak Boleh Ikut Vaksinasi Covid-19

Diberitakan Tribunnews.com, IDAI akan segera mengeluarkan rekomendasi detail yang mengatur pelaksanaan vaksinasi untuk anak usia 6 - 11 tahun.

"Nanti (IDAI) akan mengeluarkan secara detail rekomendasi vaksinasi untuk anak usia 6 sampai 11 tahun," ucap Ketua Umum Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), dr. Piprim Basarah Yanuarso, Sp.A(K).

Secara umum, semua anak sehat dalam rentang usia 6 - 11 tahun dapat diberikan Vaksin Sinovac.

Namun, terdapat kondisi pengecualian pada anak sehingga vaksinasi tidak bisa dilakukan yaitu anak dalam keadaan sakit berat dan ganas.

"Pada prinsipnya amat sedikitlah yang akan mengalami kontraindikasi. Sebagian besar anak kita harapkan dapat menerima vaksin ini. "

"Pada kondisi-kondisi tertentu seperti yang imunokompromais atau anak sedang sakit berat, sedang menderita keganasan gagal jantung dan sebagainya tentu tidak bisa."

"Nanti, detailnya akan mengeluarkan rekomendasi secepatnya," katanya.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS/Rina Ayu)

Simak berita lainnya terkait Penanganan Covid

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Vaksinasi Covid-19 untuk Anak Usia 6-11 Tahun Dimulai 2022, Ini Penjelasan Kemenkes

Berita Terkini