Baca tanpa iklan
TRIBUNTERNATE.COM - Hasil rekapitulasi dan pemutakhiran data pemilih berkelanjutan periode November 2021 di Maluku Utara, jumlah pemilih mencapai 801.018 orang.
Hal tersebut disampaikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maluku Utara pada acara Coffee Morning dengan Insan Pers di Kantor KPU, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Ternate Tengah. Jumat, (10/12/2021).
Ketua KPU Maluku Utara Pudja Sutamat juga menyampaikan rincian jumlah pemilih per November 2021 itu berdasarkan jenis kelamin.
“Ya, sesuai rekapitulasi bulan November 2021, jumlah pemilih mencapai 801.018. Dari angka itu, laki laki sebanyak 402.525. Sedangkan, perempuan sebanyak 398.493 orang,” Jelas Ketua KPU Maluku Utara, Pudja Sutamat.
Pudja Sutamat juga merinci jumlah pemilih per kabupaten maupun kota yang ada di Maluku Utara, antara lain:
- Halmahera Selatan 154.480,
- Halmahera Tengah 36.814,
- Halmahera Timur 58.254,
- Halmahera Utara 126.930,
- Kepulauan Sula 62.284,
- Kota Ternate 120.879,
- Kota Tidore Kepulauan 74.228,
- Pulau Morotai 48.434,
- serta Pulau Taliabu sebanyak 38.460 orang pemilih.
Baca juga: Cegah Stunting, Pemdes Gorua Selatan di Halmahera Utara Gelar Bimbingan Teknis
Baca juga: Garuda Indonesia Dinyatakan PKPU Sementara, Direktur Sebut Operasional Tidak Terganggu
Baca juga: Omicron Merebak, WHO Peringatkan Negara Kaya untuk Tidak Menimbun Vaksin Covid-19 untuk Booster
Kemudian, dipaparkan pula jumlah pemilih yang masuk kategori Tidak Memenuhi Syarat (TMS).
“Dalam pemutakhiran juga ditemukan, pemilih yang Tidak Memenuhi Syarat (TMS) sebanyak 2.996, terdiri dari karena Meninggal Dunia sebanyak 108, ganda 1.384, Di Bawah Umur 27, dan Pindah Keluar 1.451, TNI 20, dan Polri 6,” terangnya.
Ketua Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, KPU Provinsi Maluku Utara, Reni Syafrudin A Banjar menambahkan bahwa sesuai hasil pemutahiran data juga ditemukan Pemilih Memenuhi Syarat seperti:
- Pemilih Pemula sebanyak 60 orang,
- Pemilih berubah status dari TNI sebanyak 2,
- Pemilih Pindah Masuk sebanyak 1.948
Sehingga total pemilih baru sebanyak 2.002 orang.
Menyangkut pemutakhiran data berkelanjutan, sambung Reni, butuh kerja sama yang baik dengan seluruh pihak agar data pemilih pada pemilihan umum (Pemilu) mendatang bersih dan berkualitas.
“Masyarakat ikut berpastisipasi sangat kami harapkan. Semisal, datang ke Kantor lalu memberi masukan atau melaporkan sesuatu pada kami. Atau langsung saja akses di link: http://bit.ly/PDB2021Malut,” jelasnya.
Acara Coffee Morning antara KPU dan Insan Pers tersebut dihadiri lima Komisioner KPU Maluku Utara dan dan Kepala Sekretariat.
(TribunTernate.com/Mufrid Tawary)