Baca tanpa iklan
TRIBUNTERNATE.COM - Wakil Bupati Halmahera Utara, Muchlis Tapi Tapi menghadiri undangan Rapat Paripurna DPRD Halmahera Utara masa sidang ke III, dengan agenda penyerahan rancangan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) tahun 2023.
Dihadapan para wakil rakyat, Muchlis Tapi Tapi menyampaikan KUA-PPAS tahun anggaran 2023, dan pengelolaan RKPD Pemkab Halmahera Utara mengangkat tema, pembangunan yaitu menyelaraskan keterbukaan wilayah dan mengurangi kesenjangan.
"Arah Kebijakan Umum Anggaran Tahun 2023, dapat memandu kita menentukan PPAS. Sehingga mempermudah Pemkab Halmahera Utara, untuk membuat dokumen R-APBD tahun anggaran 2023. "katanya, Senin (18/7/2022).
Arah KUA-PPAS tahun 2023 fokus pada prioritas daerah, di mana target pendapatan daerah yang diestimasi tahun 2023 sebesar Rp 1,068 triliun.
Baca juga: Ambil Dapil Galela-Loloda, Wakil Ketua DPD PAN Halmahera Utara Nyatakan Sikap Maju Pileg 2024
Target Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 96,976 miliar, target pendapatan transfer sebesar Rp 931,234 miliar, target lain-lain PAD yang sah sebesar Rp 40,408 miliar.
"Sedangkan belanja daerah pada APBD tahun 2023, dengan target belanja daerah sebesar Rp 1.097 triliun, sehingga terdapat defisit sebesar Rp 29,074 miliar, "bebernya.
Kemudian pembiayaan daerah terdiri dari, jumlah penerimaan pembiayaan tahun 2023 ditargetkan sebesar Rp 79,074 miliar, jumlah pengeluaran pembiayaan tahun 2023 ditargetkan sebesar Rp 50 miliar.
Baca juga: Harga Kopra di Halmahera Utara Terjun Bebas, Hanya Dihargai Rp 7.600 per Kilogram
"Jadi sisa lebih anggaran tahun berkenan (SILPA) sebesar Rp.0,00, "ungkapnya.
Sementara Wakil Ketua I DPRD Halmahera Utara, Asrul Hi Suaibun mengatakan rancangan KUA-PPAS tahun 2023 telah disampaikan, dan akan ditindaklanjuti.
"Dokumen KUA-PPAS tahun 2023, akan ditindaklanjuti, "tandasnya singkat. (*)