TRIBUNTERNATE.COM - Simak bacaan doa selamat memohon keselamatan dari fitnah orang kafir dan orang yang zalim, diambil dari Alquran Surat Yunus ayat 85-86.
Adapun doa mohon keselamatan memiliki keutamaan menyerahkan keselamatan dan meminta perlindungan hanya kepada Allah SWT.
Dalam kehidupan sekarang ini, hendaknya kita banyak-banyak membaca doa memohon keselamatan dari fitnah.
Salah satu doa untuk memohon keselamatan dari fitnah termuat dalam Alquran Surat Yunus ayat 85-86.
Doa ini dibaca oleh kelompok yang beriman kepada Nabi Musa AS, usai mereka melihat sendiri mukjizat yang dianugrahkan Allah SWT kepada Nabi Musa.
Namun permasalahan baru muncul saat kelompok tersebut merasa takut akan siksaan Fir'aun dan pasukannya.
Tafsir ringkas Alquran Surat Yunus ayat 85-86 dari Kementerian Agama RI (Kemenag RI) adalah sebagai berikut:
Setelah mendengar nasehat Nabi Musa lalu mereka berkata, kepada Allah-lah kami bertawakal, menyerahkan segala urusan kami.
Mereka berdoa: ya tuhan kami, janganlah engkau jadikan kami sasaran fitnah, yakni siksaan dan gangguan bagi kaum yang zalim, setelah mendengar nasehat nabi musa lalu mereka berkata, kepada Allah-lah kami bertawakal, menyerahkan segala urusan kami.
Mereka berdoa: ya tuhan kami, janganlah engkau jadikan kami sasaran fitnah, yakni siksaan dan gangguan bagi kaum yang zalim.
Surat Yunus termasuk golongan surat Makkiyah, atau turun di Kota Makkah, kecuali ayat 40, 94 dan 95 yang turun di Kota Madinah.
Yunus artinya Nabi Yunus, berjumlah 109 ayat, menjadi surat ke 10 dan termuat dalam juz 11 kitab suci Alquran.
Baca juga: Bacaan Doa Selamat: Sholawat Munjiyat sebagai Doa Penyelamat dari Segala Musibah
Baca juga: Bacaan Doa Selamat, Memohon Perlindungan dari Orang Jahat dan Doa Tolak Bala Sholawat Thibbil Qulub
Baca juga: Jelang Pemilu 2024, Ini 3 Bacaan Doa Selamat agar Dijauhkan dari Pemimpin yang Zalim
Alquran Surat Yunus: 85-86
Allah SWT berfirman:
فَقَالُوْا عَلَى اللّٰهِ تَوَكَّلْنَا ۚرَبَّنَا لَا تَجْعَلْنَا فِتْنَةً لِّلْقَوْمِ الظّٰلِمِيْنَ ٨٥ وَنَجِّنَا بِرَحْمَتِكَ مِنَ الْقَوْمِ الْكٰفِرِيْنَ ٨٦
“Lalu mereka berkata, “Kepada Allah-lah kami bertawakal. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (sasaran) fitnah bagi kaum yang zalim, dan selamatkanlah kami dengan rahmat-Mu dari orang-orang kafir.” (QS Yunus: 85-86).
Anjuran Berdoa bagi Umat Islam
Umat Islam dianjurkan untuk membaca doa, memohonkan segala hajat, permohonan, dan ampunan kepada Allah SWT.
Dengan berdoa, Allah STW akan menghapus kesulitan, memberikan kemudahan, dan meluaskan hati orang-orang yang beriman.
Selain itu, doa adalah bentuk ibadah, sebagaimana sabda Rasulullah Nabi Muhammad SAW, "Addu'a huwal ibadah," yang artinya, "Doa itu adalah ibadah."
Dalam Alquran surat Al Ghafir ayat 60, Allah SWT juga berfirman memerintahkan umat-Nya untuk berdoa kepadanya.
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُوْنِيْٓ اَسْتَجِبْ لَكُمْۗ اِنَّ الَّذِيْنَ يَسْتَكْبِرُوْنَ عَنْ عِبَادَتِيْ سَيَدْخُلُوْنَ جَهَنَّمَ دَاخِرِيْنَࣖ
wa qâla rabbukumud‘ûnî astajib lakum, innalladzîna yastakbirûna ‘an ‘ibâdatî sayadkhulûna jahannama dâkhirîn
Artinya:
Tuhanmu berfirman, “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu (apa yang kamu harapkan). Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri tidak mau beribadah kepada-Ku akan masuk (neraka) Jahanam dalam keadaan hina dina.”
Keutamaan lain dari membaca doa juga sudah disampaikan Rasulullah Nabi Muhammad SAW.
عن أبي هريرة رضي الله عنه مرفوعاً: «ليس شيءٌ أكرمَ على الله من الدعاء
Abu Hurairah -raḍiyallāhu 'anhu- meriwayatkan secara marfū', "Laisa syaiun akrama alallahi ta'ala minaddu'a."
Yang artinya, "Tidak ada sesuatu yang lebih mulia bagi Allah melebihi doa."
(TribunTernate.com)