BPJS Kesehatan

BPJS Kesehatan Jamin Pengobatan Petugas KPPS di Maluku Utara

Editor: Mufrid Tawary
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tampak KPU dalam menjamin status kepesertaan dan pelayanan kesehatan petugas KPPS.

TRIBUNTERNATE.COM– BPJS Kesehatan berkomitmen dalam mendukung kelancaran kegiatan Pemilu  dan Pilkada serentak telah dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2024 dengan bekerjasama bersama pemerintah setempat dan KPU dalam menjamin status kepesertaan dan pelayanan kesehatan petugas KPPS.

Tugas petugas KPPS pada kegiatan Pemilu dan Pilkada serentak dimulai dari dini hari dengan persiapan lokasi pemilihan dan pelaksanaan pemilihan yang dilaksanakan hingga siang hari, tugas petugas KPPS pun tidak berhenti sampai situ.

Setelah pemungutan suara selesai dilakukan maka petugas KPPS bertugas untuk melakukan penghitungan, perekapan dan pelaporan berita acara hasil surat suara di TPS  tersebut.

Dan  dilanjutkan dengan penyerahan hasil penghitungan surat suara tersebut ke titik kumpul seperti kantor kelurahan setempat.

Kegiatan petugas KPPS di hari itu bukanlah merupakan hal yang mudah, rangkaian kegiatan tersebut dapat memakan waktu hingga 20 jam lebih dan menguras stamina para petugas KPPS degan cepat.

Melihat kejadian pada tahun 2019 dimana banyak petugas KPPS yang jatuh sakit dan menelan korban jiwa usai melaksanakan tugasnya.

Karena itu, KPU jalin  kerjasama dengan BPJS Kesehatan tujuannya  meghindari kejadian tersebut berulang kembali.

BPJS Kesehatan menyadari bahwa hal tersebut merupakan tantangan yang berat, namun BPJS Kesehatan melakukan berbagai cara untuk menanggulangi hal tersebut yakni dengan bekerjasama dengan pemerintah daerah, dinas kesehatan dan KPU.

Untuk memastikan bahwa seluruh petugas KPPS sudah terdaftar dan berstatus aktif sebagai peserta BPJS Kesehatan agar petugas KPPS dapat dengan mudah mengakses manfaat pelayanan kesehatan tanpa perlu mengkhawatirkan biaya.

Selain itu BPJS Kesehatan juga mengoptimalisasikan skrining kesehatan kepada petugas KPPS agar dapat mempermudah pengawasan tingkat kesehatan para petugas KPPS serta mencegah risiko terburuk.

Manfaat tersebut secara nyata dirasakan oleh Josepina Baffa yang merupakan ketua KPPS di TPS 03, Desa Tomahalu, Kecamatan Tobelo Selatan.

Josepina yang sedang menjalani perawatan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tobelo ditemui oleh tim BPJS Kesehatan yang tengah melakukan kunjungan ke rumah sakit pada hari Jumat (16/02), ia mengaku masuk ke rumah sakit karena kondisi kesehatannya yang menurun setelah ia menjalani tugasnya sebagai Ketua KPPS.

“Iya tiba-tiba saya rasa kalau kondisi saya mulai sakit, padahal saya sudah cukup isitirahat dan minum obat & vitamin untuk menjaga kondisi tubuh saya sebelum tanggal 14 itu, namun sepertinya saya terlalu memforsir diri saya dan akhirnya dirawat di sini, untuk keluhan saat ini masih maag, peruta sakit & pusing,”ujar  Josepina.

Josepina mengaku bahwa saat melaksanakan kegiatan sebagai ketua KPPS, dia sangat disibukan dari pagi hingga malamnya, bahkan tidak menyempatkan diri untuk istirahat atau makan dengan benar, hal tersebut tidak hanya dirasakan oleh dia saja namun juga oleh rekan-rekan petugas KPPS lainnya.

“Sebelum pelaksanaan kegiatan Pemilu ini kita sudah dilatih dan diinfokan oleh pihak KPU bahwa kegiatan pelaksanaan pemilu dan pilkada ini bukanlah hal yang mudah, kegiatan ini serentak dilakukan di seluruh willayah di Indonesia mulai dari daerah perkotaan padat penduduk hingga ke pelosok daerah yang sulit dijangkau. Berbagai persiapan juga sudah kami lakukan seperti ketersediaan konsumsi dan waktu istirahat yang cukup, namun dikarenakan target yang harus segera dicapai maka kita sampai lupa untuk mejaga diri,”kata  Josepina.

Baca juga: Sahril Taher Unggul di Dapil II Pileg Maluku Utara

Karena hal tersebut menyebabkan Josepina dirawat di RSUD Tobelo, namun ia bersyukur karena saat ini petugas KPPS sudah dijamin oleh BPJS Kesehatan, ia tidak perlu ragu lagi untuk segera datang ke rumah sakit ketika kondisinya menurun karena perawatannya ditanggung BPJS Kesehatan.

“Iya, untungnya sudah ditanggung, kita juga diedukasi langsung oleh BPJS Kesehatan terkait manfaat pelayanan kesehatannya, selain itu kemarin juga sudah melakukan skrining kesehatan. Saat datang ke IGD rumah sakit, kita langsung diperiksa oleh dokter, setelah tunggu sebentar kita langsung dimasukan ke ruang perawatan. Untuk kondisi saat ini kata dokter masih butuh istirahat dan belum bisa pulang tapi jujur saja kalau misalnya tidak ditanggung oleh BPJS Kesehatan kita ini pasti akan kebingungan saat sakit seperti ini nih,”tutur Josepina.

Dia berharap bahwa manfaat dari BPJS Kesehatan ini dapat dirasakan oleh petugas KPPS yang turut jatuh sakit dalam melaksanakan tugasnya dan dia juga mengucapkan terima kasih untuk BPJS Kesehatan yang turut serta membantu dan menjamin petugas KPPS dalam pelaksanaan kegiatan pemilu dan pilkada serentak kemarin.(*)

Berita Terkini