TRIBUNTERNATE.COM, JAILOLO - Gunung Ibu Halmahera Barat, Maluku Utara kembali erupsi pada Kamis (13/6/2024) malam.
Erupsi tersebut lontarkan lava pijar sejauh 3000 meter dari kawah puncak gunung.
Laporan dari pos pengamatan Gunung Ibu, erupsi yang berlangsung selama 2 menit ini terjadi pada pukul 23.15 WIT.
Dengan ketinggian abu vulkanik setinggi 5000 meter, kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam, condong mengarah ke barat.
Dentuman terdengar dari Pos Pengamatan Gunung Ibu di Desa Gam, Ici Kecamatan ibu, yang berjarak 9 kilometer.
"Terjadi erupsi lagi pada pukul 23.15 WIT, dengan lontaran lava pijar sejauh 3000 meter,"
"Sementara teramati kolom abu setinggi 5000 meter diatas puncak gunung yang condong mengarah ke barat,” ujar Petugas Pos Pengamatan Gunung Ibu, Axl Roeroe.
Kata Axl Roeroe, status Gunung Ibu Halmahera Barat saat ini masih awas atau level IV.
Sehingga warga dihimbau untuk tidak beraktivitas di radius 4 kilometer dan perluasan sektoral 7 kilometer arah utara bukaan kawah.
Warga juga dihimbau untuk selalu kenakan masker jika beraktivitas diluar rumah, agar tidak terpapar abu vulkanik.
Di mana abu vulkanik dapat berdampak pada kesehatan, terutama gangguan pada saluran pernapasan serta iritasi mata.
Untuk diketahui, masa tanggap darurat bencana erupsi gunung ibu kembali diperpanjang hingga 7 hari ke depan.
Setelah sebelumnya diperpanjang selama 14 hari, yang berakhir pada tanggal 13 Juni kemarin. (*)