TRIBUNTERNATE.COM - Pemain Wolves, Matheus Cunha, dituduh bersikap tidak baik kepada mantan rekan setimnya, Pedro Neto, yang kini merapat ke Chelsea.
Matheus Cunha dan Joao Gomes dituduh meneriaki Pedro Neto yang selebrasi setelah mencetak assist untuk gol Joao Felix dalam laga Wolves vs Chelsea.
Sebelum insiden itu, Matheus Cunha sempat diwawancara terkait perasaannya Pedro Neto hengkang ke London.
Baca juga: Legenda Chelsea Ga Masalah Dipisuhi Nicolas Jackson, Mikel Obi: Asalkan Kamu Gol Setiap Laga
Baca juga: Fans Chelsea Marah-marah Lihat Matheus Cunha dan Joao Gomes Teriaki Pedro Neto: Wolves Terburuk
Dalam ucapannya, Matheus Cunha menyatakan bahwa Chelsea klub yang bagus dan ia akan terus mendukung Pedro Neto.
"Rasanya akan berbeda. Saya bicara yang baik-baik kepada siapa saja yang hengkang, dan ini adalah klub yang berbeda untuknya, klub yang benar-benar bagus."
"Seperti yang saya bilang, setiap hari sampai seumur hidup saya, saya akan mendukung dia, saya berharap semoga semua berjalan lancar untuknnya," ujarnya via situs resmi Wolves.
Video Matheus Cunha dan Pedro Neto
Beredar video di mana Pedro Neto selebrasi setelah memberi assist untuk Joao Felix dalam laga Wolves vs Chelsea.
Tampak Matheus Cunha dan Joao Gomes seperti meneriaki sesuatu ke arah Pedro Neto.
Namun, Pedro Neto yang kini berseragam Chelsea seperti cuek, sama sekali tidak menoleh ke arah dua rekannya itu.
Sebuah akun besar fan Chelsea mengklaim bahwa aksi dua pemain Wolves itu adalah ungkapan kecemburuan.
"Lihatlah Matheus Cunha dan Joao Gomes tak lagi menghormati mantan rekan setimnya karena cemburu."
"Skornya 2-2, lalu Pedro Neto gabung dari bangku cadangan, dia mengubah laganya dan menang 6-2."
"Tidak heran dia hengkang, semua tentang Wolves itu benar-benar ****, termasuk para pemainnya," tulis akun X @CFCAzM yang sudah dilihat lebih dari 700 ribu kali.
Meski belum tahu kebenaran yang terjadi dalam video, sejumlah fans Chelsea sudah terlanjur melontarkan hujatan kepada dua pemain Wolves itu.