"Jadi kami tegaskan ini bukan kesalahan dari KKP Ternate tetapi dari pusat, karena pengadaan harus pusat, kalau sudah tersedia akan di distribusikan," jelasnya.
"Untuk ijin klinik di Ternate sementara kami pertimbangkan, vaksin yang tersisa kami masih melayani walaupun terbatas,” tambahnya.
Meski begitu, ia mengklaim di bulan lalu stok vaksin yang dimiliki pihaknya masih cukup, namun diikuti dengan permintaan vaksinasi yang meningkat drastis.
“Sedangkan stok vaksin pusat belum tersedia jadi berdampak pada kami di daerah, muda-mudahan minggu depan stok vaksin sudah tersedia kembali,” tandasnya.(*)