TRIBUNTERNATE.COM.TERNATE- Sejumlah Nelayan di Kelurahan Dufa-Dufa, Kecamatan Ternate Utara, Kota Ternate, Maluku Utara keluhkan penanganan ikan yang sering terlambat.
Di mana, keterlambatan penanganan hasil tangkapan para nelayan itu menyebabkan kualitas ikan menurun, bahkan busuk.
Hal ini disampaikan salah satu nelayan yang enggan menyebutkan namanya, Rabu (8/1/2025).
Baca juga: Bupati Halmahera Timur Resmikan Pelayanan Listrik 24 Jam di Kecamatan Maba Utara
Ia mengatakan, terdapat satu cold storage yang tidak berfungsi, sehingga hasil tangkapan yang lainnya tidak bisa dibongkar tepat waktu.
"Jadi satu cold storage tidak berfungsi, ketika banjir ikan penanganannya terlambat, sehingga ada beberapa kapal yang belum bisa bongkar hasil tangkapan," ujarnya.
Atas hal tersebut, ia meminta, agar pemerintah melakukan penanganan secara cepat, salah satunya mengfungsikan cold storag atau fasilitas gudang pendingin.
"Kami kejar waktu, jadi yang kami mau itu ketika sudah sampai di pelabuhan, harus dilakukan pembongkaran ikan, tak perlu menunggu lama lagi," ujarnya.
Baca juga: 1.354 Peserta Lulus Seleksi PPPK Pemkab Halmahera Selatan 2024 Tahap I
Informasi yang dihimpun Tribunternate.com di lokasi, terdapat 5 Ton hasil tangkapan ikan yang belum dilakukan pembongkaran dari kapal.
Hal ini karena banyaknya stok ikan dan kurangnya cold storage. (*)