Pemprov Malut

Sherly Laos Tegas, Gubernur Maluku Utara: Saya Tidak Jual Jabatan dan Proyek untuk Saudara dan Teman

Penulis: Ifa Nabila
Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PESAN SHERLY LAOS - Gubernur Maluku Utara Sherly Laos atau Sherly Tjoanda saat konferensi pers di Bela Hotel Ternate, Maluku Utara, Rabu (5/3/2025). Sherly Laos, menegaskan komitmennya sebagai wakil rakyat.

TRIBUNTERNATE.COM - Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos atau Sherly Tjoanda, menegaskan komitmennya sebagai wakil rakyat.

Sherly Laos menegaskan dirinya tidak akan menyelewengkan amanah dari warga Maluku Utara.

Istri mendiang Benny Laos itu menyebut, dirinya tidak akan memberikan jabatan atau proyek untuk orang-orang terdekatnya.

Baca juga: Balas Budi Sherly Laos kepada Muda-mudi Maluku Utara: Giliran Saya Berjuang untuk Kalian

Baca juga: Momen Hangat Sherly Laos Buka Bersama Warga, Gubernur Malut Turun Panggung Salami Warga Satu-satu

Hal itu disampaikan Sherly Laos dalam rapat bersama sang wakil, Sarbin Sehe, serta Kepala BPK pada Rabu, 5 Maret 2025.

Sang gubernur memberi pengertian kepada para pejabat untuk menjadi amanah menjalankan tugasnya demi rakyat dan bukan untuk diri sendiri atau keluarga.

"Saya tidak memberikan kewenangan kepada siapa pun, siapa pun, saudara saya, teman saya, orang dekat saya, saya tidak memberikan kewenangan kepada siapa pun untuk membawa nama saya, untuk menjual jabatan, menjual proyek."

"Saya tidak butuh tambahan nilai ekonomi dari saudara-saudara, teman kerja saja, 5 tahun ke depan."

"Saya hanya mengharapkan, kita diberi amanah oleh rakyat, digaji oleh rakyat, untuk bisa meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup mereka," tegasnya.

Lebih lanjut, Sherly Laos juga menyampaikan pesan dari Presiden Prabowo Subianto, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, serta para menteri saat retreat di Akmil Magelang, Jawa Tengah.

Mereka menyampaikan pesan kepada para kepala daerah yang terpilih untuk bisa melayani rakyat dengan baik sesuai tugas dan kewajiban dasar mereka sebagai pemimpin.

Sherly Laos dan Sarbin Sehe Buka Bersama Pemuda

Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos atau Sherly Tjoanda, bersama sang wakil, Sarbin Sehe, menggelar acara buka bersama dan silaturahmi dengan muda-mudi di daerahnya.

Dalam buka puasa yang digelar pada Jumat, 7 Maret 2025 itu, Sherly Laos menyampaikan janjinya kepada muda-mudi Maluku Utara.

Diketahui, sosok Sherly Laos memang begitu dekat dengan komunitas pemuda Maluku Utara.

Tidak heran banyak para generasi muda yang memberikan suara untuk Sherly Laos-Sarbin Sehe ketika Pilkada.

Kini, Sherly Laos bersama Sarbin Sehe menyatakan niatnya untuk balas budi dengan memperjuangkan nasib para muda-mudi.

Sherly Laos tidak ingin potensi generasi muda Maluku Utara tersia-siakan.

Hal itu diungkapkan Sherly Laos dalam caption unggahan acara buka bersama dengan para muda-mudi.

"Bukber Bersama Generasi Muda & Kreatif

Dulu kalian berjuang untuk saya, sekarang giliran saya berjuang untuk kalian. 5 tahun ke depan, kita akan bersama mengeksplorasi dan memberdayakan talenta muda, khususnya di industri kreatif. Kalian tidak sendiri ..

Banyak potensi hebat yang belum terlihat—tugas kita menemukannya dan membawanya ke panggung yang lebih besar. Saya di sini untuk mendukung, membuka peluang, dan tumbuh bersama kalian.

Terima kasih atas kepercayaan dan semangatnya. Perjalanan ini baru dimulai! Siap bergerak bersama?" tulis Sherly Laos.

Pantun Sherly Laos

Sherly Laos menuliskan pantun yang mengancam para pejabat jika sampai berani korupsi.

Pantun tersebut dituliskan Sherly Laos dalam unggahan Instagram terbarunya setelah serah terima jabatan (sertijab).

Diketahui, Sherly Laos dan Sarbin Sehe menjalani sertijab di ruang rapat paripurna DPRD Maluku Utara di Kota Sofifi pada Kamis, 6 Maret 2025.

Sherly Laos mengunggah momen dirinya sertijab serta melakukan pidato perdananya.

Dalam caption unggahan itu, Sherly Laos menyisipkan pantun untuk para pejabat Maluku Utara.

Sherly Laos menuntut semangat para pejabat yang baru saja dilantik agar bekerja dengan penuh integritas.

"Jalan-jalan ke Morotai,
mampir ke daruba untuk belanja
Habis dilantik jangan santai,
Sudah saatnya bekerja!

Beli ikan di pasar gotowasi,
ditawar murah sama si Bob
Kalau ada yang mau coba korupsi,
siap-siap saya non-job!

Langkah awal ..menuju 100 hari

Terima kasih, Maluku Utara!
Mari kita bangkit bersama!" tulis Sherly Laos.

Pidato Perdana Sherly Laos

Sherly Laos mendapatkan tepuk tangan saat menyampaikan pidato perdananya setelah serah terima jabatan (sertijab).

Sherly Laos menyampaikan beberapa poin penting terkait program-programnya, salah satunya adalah soal pendidikan.

Sherly Laos menegaskan program sekolah gratis, khususnya untuk pendidikan menengah atas di seluruh Maluku Utara.

"Saya perintahkan PLT Kadis Pendidikan, untuk memastikan program 100 hari pertama, sekolah gratis bisa kita mulai tepat waktu," ujar Sherly Laos yang mendapat sambutan tepuk tangan oleh para hadirin.

"Minimal di sekolah negeri, tidak ada lagi iuran-iuran di SMA, SMK, dan SLB negeri di seluruh Maluku Utara," lanjutnya.

Pidato Buka Bersama Sherly Laos

Sherly Laos menyampaikan pidato inspiratif untuk para wanita di daerahnya.

Momen itu terjadi saat Sherly Laos menggelar acara buka bersama para wanita daerah pada Rabu, 5 Maret 2025.

Sherly Laos berharap, para wanita Maluku Utara bisa menjadi sosok yang berdaya dan mandiri.

Dengan demikian, kualitas generasi penerus Maluku Utara pun terjamin.

"Ketika kita bersatu, ketika kita bersama-sama saling mendukung, kita bisa mengubah keadaan, membuka jalan bagi generasi berikutnya, dan memastikan bahwa suara perempuan tidak hanya didengar tapi juga diperhitungkan dalam pembangunan."

"Sebagai gubernur, saya berjanji untuk terus bekerja demi meningkatkan demi meningkatkan taraf hidup, martabat, perlindungan, serta akses perempuan terhadap kesehatan dan pendidikan."

"Perempuan Maluku Utara harus semakin berdaya, mandiri, dan memiliki kesempatan yang sama di segala bidang. Karena perempuan yang berdaya, anak terlindungi," ujarnya dalam acara tersebut.

Janji untuk Pelajar Maluku Utara

Kabar gembira bagi para pelajar di Maluku Utara yang tertarik bekerja sebagai dokter.

Pasalnya, Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos atau Sherly Tjoanda, membuka peluang beasiswa sekolah kedokteran untuk putra-putri daerah.

Dengan demikian, muda-mudi Maluku Utara bisa kembali memberikan sumbangsih ke masyarakat di bidang kesehatan.

Hal ini disampaikan Sherly Laos saat berkunjung ke Kementerian Kesehatan di Jakarta Selatan pada Selasa, 4 Maret 2025.

Sherly Laos menyiapkan empat langkah besar untuk memajukan kualitas kesehatan di Maluku Utara.

Di antaranya adalah peningkatan status rumah sakit, menambah dokter, rapor kesehatan, serta vaksinasi kanker serviks.

Sang gubernur berdiskusi banyak hal bersama Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, serta jajarannya.

Sherly Laos setidaknya menyampaikan empat poin penting mendetail tentang langkah-langkah terdekatnya memajukan kualitas kesehatan di Maluku Utara.

Mulai dari memperbaiki pelayanan rumah sakit hingga menyiapkan beasiswa untuk muda-mudi Maluku Utara di bidang kedokteran.

"Hari ini saya berkesempatan bertemu langsung dengan Bapak Menteri Kesehatan, Bapak Budi Gunadi Sadikin, untuk membahas berbagai upaya peningkatan layanan kesehatan di Maluku Utara."

"Kami membahas peningkatan status RSUD dari tipe D ke C di Pulau Taliabu dan Halmahera Timur pada tahun 2025. Serta RSUD Halmahera Tengah untuk tahun 2026 nanti."

"Selain itu, kami membahas solusi kekurangan dokter umum, dokter spesialis, dan dokter gigi dengan melakukan mapping sumber daya manusia, membuka beasiswa dokter umum serta dokter spesialis bagi putra-putri daerah agar mereka bisa kembali mengabdi di Maluku Utara adalah solusi jangka panjang untuk mengisi kekurangan dari dokter spesialis di Maluku Utara."

"Kami juga mendukung penuh implementasi aplikasi Satu Sehat yang akan menjadi rapor kesehatan digital dari bayi hingga lansia dengan data yang akurat dari posyandu hingga puskesmas kita bisa melakukan langkah preventif yang lebih tepat menuju Maluku Utara Sehat, SDM Unggul."

"Namun, masih ada tantangan yang perlu kita atasi bersama, salah satunya adalah rendahnya tingkat vaksinasi kanker servis di Maluku Utara. Ini menjadi PR agar kita semakin banyak perempuan Maluku Utara terlindung dari risiko kanker serviks."

"Terima kasih kepada Bapak Menteri Kesehatan dan jajaran Kemenkes atas dukungan penuh bagi Maluku Utara. Dengan kerja sama yang baik kita akan terus membangun sistem kesehatan yang lebih baik untuk masyarakat. Sehat masyarakatnya, kuat daerahnya," jelas Sherly Laos dalam unggahan terbarunya di Instagram @s_tjo.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila) 

Berita Terkini