Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Mahasiswa Desak Evaluasi Tunjangan DPRD Maluku Utara Sesuai Pernyataan Mendagri Tito Karnavian

Front Pemuda dan Mahasiswa Peduli Demokrasi Maluku Utara menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD Provinsi Maluku Utara, Sofifi

Penulis: Sansul Sardi | Editor: Sitti Muthmainnah
Tribunternate.com/Sansul Sardi
AKSI - Aksi unjuk rasa digelar oleh Front Pemuda dan Mahasiswa Peduli Demokrasi Maluku Utara di depan kantor DPRD Provinsi Maluku Utara, Sofifi, Jumat (12/9/2025). Massa aksi mendesak agar anggaran dan tunjangan seluruh anggota DPRD Malut segera dievaluasi sesuai arahan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI, Jumat (12/9/2025). 

TRIBUNTERNATE.COM,SOFIFI– Front Pemuda dan Mahasiswa Peduli Demokrasi Maluku Utara menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD Provinsi Maluku Utara, Sofifi, Jumat (12/9/2025).

Massa aksi mendesak agar anggaran dan tunjangan seluruh anggota DPRD Maluku Utara, segera dievaluasi sesuai arahan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI, Tito Karnavian.

Koordinator lapangan aksi, Yusril, menegaskan bahwa instruksi Tito Karnavian pada Selasa 9 September 2025 terkait kewenangan penuh kepala daerah, untuk mengevaluasi kinerja serta tunjangan anggota DPRD.

Baca juga: Perubahan Besar Skuad Malut United di Super League: Dimas Drajad In - Rifal Lastori Out

“Ini perintah langsung Mendagri. Kepala daerah diberi hak untuk melakukan evaluasi terhadap DPRD. Tapi sampai hari ini, kami belum melihat langkah nyata dari kepala daerah untuk menindaklanjuti arahan itu,” tegas Yusril.

Baca juga: 5 Shio Paling Beruntung Besok Sabtu September 2025, Ayam Hoki Ganda dan Kerbau Diberkati Cinta

Ia menambahkan, aksi yang dilakukan pihaknya merupakan bentuk alarm sekaligus pengingat bagi pemerintah daerah agar tidak mengabaikan arahan pusat.

“Kalau tuntutan ini tidak ditindaklanjuti, kami siap menggelar aksi yang lebih besar. Hari ini kami turun bukan untuk sekadar ‘healing’, tapi memberi peringatan keras agar evaluasi benar-benar dilakukan,” ujarnya.

Massa aksi juga menegaskan, desakan evaluasi ini penting untuk memastikan anggaran daerah tidak terbuang sia-sia, serta agar penggunaan keuangan negara tetap pada koridor kewajaran dan kepentingan rakyat. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved