Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Kemenag Malut

Kemenag Tutup MQKI Internasional Pertama, Indonesia-Malaysia Dominasi Juara

Para juara Majelis Fikih Musabaqah Qiraatil Kutub Internasional Musabaqah Qiraatil Kutub Internasional (MQKI) I Tahun 2025 resmi menutup

Dok : Humas Kemenag Malut
EVENT - Para juara Majelis Fikih Musabaqah Qiraatil Kutub Internasional (MQKI) I Tahun 2025 berfoto bersama usai menerima penghargaan di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Senin (6/10/2025). 

TRIBUNTERNATE.COM - Musabaqah Qiraatil Kutub Internasional (MQKI) I Tahun 2025 resmi menutup rangkaian perlombaannya dengan pengumuman para pemenang yang digelar di lapangan Pondok Pesantren As’adiyah, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Senin (6/10/2025).

Dalam sambutanya, Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Kementerian Agama, Dr. Basnang Said, menegaskan bahwa penyelenggaraan Musabaqah Qiraatil Kutub Internasional (MQKI) ke-1 bukan sekadar ajang kompetisi keilmuan santri, melainkan sarana memperkuat tiga peran utama pesantren yakni fungsi pendidikan, fungsi dakwah, dan fungsi pemberdayaan masyarakat, Senin (6/10/2025).

“Atas nama Menteri Agama, kami menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Pemerintah Sulawesi Selatan, Pemerintah Daerah Kabupaten Wajo, Kakanwil Kemenag Sulawesi Selatan, KaKankemenag Kabupaten Wajo, seluruh panitia, dewan hakim, dan peserta."

Baca juga: Dari Fiqh hingga Debat Bahasa Arab, Kafilah Maluku Utara Harumkan Nama Daerah di MQKI 2025

"Pesantren memiliki peran besar dalam membangun peradaban bangsa, mencetak generasi berakhlak, serta menjadi motor penggerak dakwah dan pemberdayaan masyarakat,” ungkap Basnang dalam sambutannya.

Basnang menegaskan bahwa kegiatan MQKI menjadi bukti nyata kehadiran negara bagi pondok pesantren.

“Juara hanyalah bagian kedua dari tujuan besar kegiatan ini.Aspek pertama yang paling utama adalah silaturahmi dan hadirnya negara untuk pesantren. Dari sinilah kita meneguhkan nilai-nilai keilmuan, kebersamaan, dan semangat membangun peradaban Islam rahmatan lil ‘alamin,” tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut, Basnang juga mengumumkan agenda besar Kementerian Agama untuk tahun-tahun mendatang.

Tahun 2026 akan digelar Perkemahan Santri Nusantara, 2027 Pekan Olahraga dan Seni Pesantren Nasional (Pospenas), sementara MQKI ke-2 tahun 2028 yang akan digelar InsyaAllah di Pulau Sumatra.

Sebelumnya, Kakanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Selatan menyampaikan sambutan dengan ucapan terima kasih dan permohonan maaf atas segala kekurangan dalam pelayanan selama pelaksanaan kegiatan.

Menutup sambutanya, Dr. Basnang turut menyampaikan rasa duka mendalam atas musibah yang menimpa santri Pondok Pesantren Al-Khoziny, Sidoarjo.

“Malam ini, sebelum penutupan, kita akan melaksanakan shalat Istighosah bersama, mendoakan sahabat-sahabat santri kita di Al-Khoziny” Ujarnya.

Berikut Nama-nama para pemenang MQK Internasional di Wajo dari dua kategori lomba, yakni majelis tafsir dan majelis fikih.

Daftar Juara Majelis Tafsir MQKI I

Juara I: Muhammad Fauzan bin Abdullah (Malaysia)

Juara II: Alwi Hisyam (Indonesia)

Sumber: Tribun Ternate
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved