Kepala Desa dan Camat Halmahera Selatan Jalani Retreat di IPDN Jatinangor

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Sebanyak 125 Kepala Desa (Kades) dari 249 di Halmahera Selatan, Maluku Utara, masuk Barak IPDN Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Senin (13/10/2025).

Ratusan Kades tersebut akan mengikuti kegiatan peningkatan kapasitas kepemimpinan aparatur desa selama beberapa hari ke depan.

Selain 125 Kades, ada 15 Camat juga ikut dalam retreat tersebut. Retreat kali ini, merupakan tahap pertama karena masih ada 124 Kades dan 15 Camat lagi yang akan menunggu tahap berikut.

Baca juga: 12 Ramalan Shio Besok Selasa 14 Oktober 2025 Lengkap soal Cinta, Karier, Nomor Hoki

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Halmahera Selatan, M. Zaki Abdul Wahab, menuturkan bahwa retreat Kades dan Camat dimulai dengan upacara di lapangan Kampus IPDN Jatinangor.

Yang mana, upacara itu diikuti oleh seluruh civitas akademika dan praja IPDN.

Dalam upacara pembukaan tersebut, Bupati Halmahera Selatan, Hasan Ali Bassam Kasuba, turut hadir.

Bassam, lanjut Zaki, memberikan arahan kebijakan sekaligus motivasi kepada seluruh peserta retreat.

“Program ini menjadi bentuk nyata pemerintah daerah dalam meningkatkan kapasitas aparatur pemerintahan desa agar mampu menjawab tantangan pembangunan daerah yang semakin dinamis,” ujarnya.

Zaki menambahkan, Kades dan Camat diharapkan tidak hanya memahami teori kepemimpinan, tetapi juga menginternalisasi nilai-nilai kedisiplinan, tanggung jawab, dan pelayanan publik.

"Karena ini akan menjadi fondasi bagi pemerintahan desa yang maju dan mandiri," tandasnya.

Baca juga: Menteri Hukum Supratman Andi Buka Pelatihan Paralegal, Perluas Akses Keadilan bagi Masyarakat Malut

Sementara, Ketua DPC Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Halmahera Selatan, Abdul Aziz Al-amari, mengaku biaya retreat dibebankan melalui Alokasi Dana Desa (ADD).

Per Kades mengeluarkan pembiayaan retreat sebanyak Rp25 juta. Meski begitu, Aziz tak persoalkan karena kegiatan ini di bawah pelaksanaan DPMD Halmahera Selatan.

"Ini semua di DPMD, kami di APADSI ikut saja. Karena bagi kami retreat ini juga penting, karena tujuannya meningkatkan kapasitas kepemimpinan aparatur desa," tukasnya. (*)