Dian Sastro Bela Awkarin, Sujiwo Tejo: Tak Sia-sia Menganugerahi Dian Gelar 'Putri Reformasi'

TRIBUNTERNATE.COM - Dukungan yang diberikan aktris Dian Sastrowardoyo kepada selebgram Karin Novilda alias Awkarin memantik atensi budayawan Sujiwo Tejo.

Melalui akun Twitter-nya, Sujiwo Tejo menanggapi cuitan Dian Sasto tentang pembelaannya kepada Awkarin yang dibanding-bandingkan dengan tokoh wanita lain.

Sujiwo Tejo mengaku tak sia-sia telah menganugerahi Dian Sastro dengan gelar 'Putri Reformasi'.

"Wah tak sia2 Presiden #Jancukers menganugerahi Dian gelar ((((( PUTRI REFORMASI )))))," cuit penulis buku Tuhan Maha Asyik itu.

Diketahui, Dian Sastro memberikan pembelaan kepada Awkarin melalui akun Twitternya, @therealDiSastr, Selasa (15/10/2019).

Menurut Dian, seharusnya ia tidak dibanding-bandingkan dengan Awkarin melainkan dicari persamaan untuk menginspirasi.

"Kita semua bergerak bareng-bareng dengan caranya masing-masing dan itu kesamaan yang mengharukan..

bangga banget dengan persamaan ini, persatuan ini. Girls unite," tulis Dian menanggapi cuitan Awkarin.

• Dukung Awkarin, Dian Sastro: Dont Stop! Kamu Membanggakan, Ayo Terus Kita Berjuang

Aksi sosial yang dilakukan Awkarin belakangan ini memang ramai diperbincangkan publik.

Banyak yang memuji, namun banyak juga yang mencemooh.

Ia bahkan dibanding-bandingkan dengan tokoh wanita lain, seperti Dian Sastro hingga Tsamara.

“Pilih Awkarin apa Dian Sastro? Mendingan Awkarin apa Tsamara? Liat Awkarin, terus liat Tri Mumpuni gih.

Toxic behavior yang suka pinned women against each other ini harus distop ya bapak-bapak,” singgung netizen @nianugroho yang kemudian diretweet oleh Awkarin.

Awkarin pun memberikan tanggapan atas cuitan tersebut.

Ia mengingatkan warganet untuk tidak membanding-bandingkan wanita satu dengan wanita lainnya.

"Jangan bandingkan wanita dengan wanita lain dengan maksud & tujuan menjatuhkan satu diantaranya.

Mba Dian Sastro, Mba Tsamara Amany, Bu Butet & saya punya peran kami masing-masing dalam membantu negara ini.

Gak perlu dibandingkan, Yang perlu, disatukan, diperkuat. #SaveTheWorld," cuit Awkarin.

• Dandhy Dwi Laksono dan Ananda Badudu Ditangkap, Dian Sastro Bereaksi: Kenapa Jadi Begini Sih?

Dian Sastro dapat gelar 'Putri Reformasi' dari Sujiwo Tejo

Dian Sastrowardoyo sempat menjadi bahan perbincangan publik beberapa waktu lalu.

Hal itu berawal dari komentarnya soal Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP) yang kemudian ditanggapi oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasonna Laoly.

Dian dibuat geram dengan isi RKUHP yang menuai polemik di masyarakat.

Ia pun ikut mengkritik isi dari RKUHP tersebut.

Salah satu pasal kontroversial yang dikritik Dian yakni soal korban pemerkosaan yang dapat dihukum penjara empat tahun apabila menggugurkan janinnya.

Sayangnya kritikan Dian Sastro justru mendapat respon tak menyenangkan dari Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly.

Yasonna Laoly menanggap Dian tak membaca Undang-undang secara keseluruhan berdasarkan revisi KUHP.

Bahkan, Yasonna Laoly menyebut istri Maulana Indraguna Sutowo itu terlihat bodoh karena mengkritik sebelum membaca Undang-undang secara utuh.

Disebut bodoh, lawan main Nicholas Saputra dalam film Ada Apa Dengan Cinta ini pun tak tinggal diam.

Melalui unggahan di Instagram Story-nya, Dian Sastra mengajak warganet untuk mempelajari lagi isi dari RKUHP.

"Daripada kita kecil hati dibilang nggak tahu apa-apa, pelajari lagi yuk."

"Menurut kamu gimana? Hukum ini akan mengikat kita sebagai warga negara," tulis Dian.

"Saya dan teman-teman membaca dan ya, kami akan membaca lagi," imbuhnya.

Selanjutnya, Dian mengaku lebih baik merasa bodoh dan terus belajar ketimbang sudah merasa tahu segalanya.

"Karena Lebih baik kita merasa bodoh dan terus belajar daripada sudah merasa sudah tau semuanya," tutur Dian.

• Dian Sastro Disebut Bodoh oleh Yasonna Laoly, Sujiwo Tejo Justru Beri Gelar Puteri Reformasi

Menurutnya, sosialisasi mengenai RKUHP pada masyarakat masih kurang.

Ia berharap pihak pemerintah terus memberikan sosialisasi kepada masyarakat.

"Kalau memang ada lampiran penjelasan lebih lanjut terkait KUHP tersebut, mohon disosialisasikan ke masyarakat dengan lebih baik beserta rujukannya."

"Sekian dan terima kasih," kata Dian memberikan saran.

Di postingan selanjutnya, wanita kelahiran Jakarta 16 Maret 1982 itu melontarkan kata yang cukup menohok yang diduga ditujukan untuk Yasonna.

"Kamu boleh memanggilku apa pun yang kamu mau."

"Tapi kami tidak akan tinggal diam," tulisnya dalam bahasa Inggris.

Teranyar, Dian mengunggah foto hitam putih lewat akun Instagramnya, @therealdisastr, Rabu (25/9/2019).

Dalam foto tersebut tampak Dian seolah memandangi sesuatu sambil membawa bolpoin dan meletakkan tangannya di dagu.

Pemain film Aruna & Lidahnya ini pun terlihat memakai kacamata.

"Baca dan baca lagi, Cerna," tulis Dian Sastro.

Foto tersebut di-repost Dian dari akun Instagram Tommy Siahaan yang diunggah di hari yang sama.

Tommy pun memberikan semangat untuk negeri ini, termasuk untuk Dian Sastro.

Bukan hanya Tommy, sejumlah rekan artis juga memberikan dukungan kepada Dian Sastro.

• Arteria Dahlan Bentak dan Sebut Emil Salim Sesat, Sujiwo Tejo Desak Megawati Minta Maaf

Termasuk budayawan, Sujiwo Tejo, yang turut mendukung Dian.

Ia bahkan memberikan gelar khusus untuk ibu dua anak itu.

Melansir dari akun Twitter @sudjiwotedjo, ia memberikan gelar kepada Dian sebagai 'Puteri Reformasi'.

Sujiwo Tejo juga memberikan panggilan baru untuk Dian, yakni 'YANG'.

"Dengan pernyataan Dian Sastro yang begini, maka Republik #Jancukers memberi gelar padanya Puteri Reformasi ..

Namanya pun kami ubah dengan tumpeng 8 penjuru angin menjadi: DIAN YANG TAK KUNJUNG PADAM ..

nama@panggilannya YANG," cuit Sujiwo Tejo.

(TribunTernate.com/Rohmana Kurniandari)