Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Virus Corona

Menteri Agama Sebut Virus Corona Tak Mengganggu Calon Jemaah Haji

Kemenag dan Kemenkes akan mengawal jemaah haji sejak dari Tanah Air hingga di Mekah agar aman dari virus corona.

Editor: Sansul Sardi
Instagram/persada_indonesia
Ilustrasi umrah 

TRIBUNTERNATE.COM - Penyebaran virus corona yang menyebar ke berbagai daerah tentunya menjadi momok menakutkan bagi setiap orang yang akan bepergian ke luar negeri.

Rupanya hal ini juga berdampak pada calon jemaah haji dan umrah di Indonesia.

Menanggapi hal ini Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Nizar mengungkapkan, pihaknya berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk mengantisipasi jemaah haji yang akan berangkat ke Tanah Suci aman dari virus Corona.

Nizar mengatakan, tim dari Kemenag dan Kemenkes akan mengawal jemaah haji sejak dari Tanah Air hingga di Mekah.

Wakil Menteri Kesehatan Iran, Iraj Harirchi: Saya Terinfeksi Virus Corona

Dihantui Virus Corona, Perusahaan di Jepang Minta Pegawai Bekerja dari Rumah, Gereja Hentikan Misa

"Kalau kami, akan koordinasi dengan kementerian kesehatan terutama pengawalan di asrama haji, ketika sebelum berangkat," kata Nizar dalam rapat kerja dengan Komisi VIII DPR, Rabu (26/2/2020).

Nizar meminta saran dari Komisi VIII DPR terkait pemeriksaan kesehatan jemaah haji saat pulang ke Tanah Air.

"Mohon nanti sumbang saran terkait persoalan waktu ketika pulang ini juga harus ada semacam pemeriksaan, scanning itu tadi. Kan ini butuh waktu. Ini mau kita scanningnya di Bandara Saudi atau di asrama haji ketika jemaah haji kembali," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Menteri Agama Fachrul Razi mengatakan, sampai saat ini, informasi dari Kementerian Kesehatan menyatakan belum ada tanda-tanda wabah virus Corona di Arab Saudi.

Fachrul yakin, Arab Saudi memiliki antisipasi yang baik terkait penyebaran virus Conora terutama dalam aspek kepentingan ekonomi dan ibadah.

"Oleh sebab itu, Arab Saudi betul-betul menjaganya. Dan harapan kita mencoba untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang ada. Tapi, memang kalau kita bicara ke publik, kita katakan InsyaAllah tidak ada tentang masalah Corona di Arab Saudi," ujarnya memastikan.

Jemaah Haji Kalteng Kloter 15 Embarkasi Banjarmasin mendarat di Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, Selasa (10/9/2019) dini hari.
Jemaah Haji Kalteng Kloter 15 Embarkasi Banjarmasin mendarat di Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, Selasa (10/9/2019) dini hari. (Humas Kemenag Kalteng)

Ketua Komisi VIII DPR Yandri Susanto dalam rapat kerja kemarin sempat bertanya kepada Menag Fachrul terkait kesiapan Kementerian Agama mengantisipasi penyebaran virus corona terhadap jemaah haji di Makkah, Arab Saudi.

Pasien Virus Corona di Korea Selatan Dekati 1.000 Orang: Disinyalir Disebarkan Perkumpulan Ini

Viral, 3 Remaja di Singapura Ini Sengaja Ludahi Tombol Lift, Ingin Tularkan Virus Corona?

Yandri menjelaskan banyak jemaah yang khawatir penyebaran virus corona yang telah terjadi di berbagai negara.

"Adanya langkah-langkah strategis untuk virus corona ini pak, karena kalau dari negara Cina di undang ke tanah suci mungkin Singapura ke tanah suci, mungkin ada guncangan psikis, pak pada jemaah haji kita," katanya di Ruang Rapat Komisi VIII DPR, Senayan, Jakarta.

"Nah ini bagaimana kita semua meyakinkan kepada jemaah haji yang berangkat yang berangkat ke tanah suci benar-benar nyaman, tidak was-was dan kegelisahan yang luar biasa. Saya kira isu corona ini sangat luar biasa," imbuhnya.

Merespons itu, Fachrul mengungkapkan dirinya telah beberapa kali berdiskusi dengan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved