Virus Corona
Banyak Orang Berjemur untuk Tingkatkan Daya Tahan Tubuh, Sujiwo Tejo: Matur Nuwun Corona
Di antara yang dapat dilakukan untuk menjaga daya tahan tubuh adalah berjemur di bawah sinar matahari.
Pertama ada UVA, yang membentuk sebagian besar radiasi yang mencapai permukaan bumi.
Sinar ini mampu menembus jauh ke dalam kulit dan dianggap bertanggung jawab atas 80 persen penuaan kulit, dari keriput hingga bintik-bintik penuaan.
Selanjutnya ada UVB, yang dapat merusak DNA di kulit kita, menyebabkan kulit terbakar dan akhirnya kanker kulit (baru-baru ini para ilmuwan telah menemukan bahwa UVA juga dapat melakukan ini).
Keduanya cukup dikenal, dan dapat diblokir oleh sunblock yang paling baik.
Selanjutnya, ada juga tipe ketiga yakni UVC.
Bagian spektrum yang relatif tidak jelas ini terdiri dari panjang gelombang cahaya yang lebih pendek dan lebih energik.
Sinar ini dapat menghancurkan bahan genetik baik pada manusia atau partikel virus.
Untungnya, sebagian besar dari kita tidak mungkin pernah bertemu dengan sinar UVC lantaran telah disaring oleh ozon di atmosfer jauh sebelum mencapai kulit manusia.
• Sederet Kisah Perjuangan Pasien Corona yang Berhasil Sembuh: Covid-19 Bukan Virus Biasa
• Istri PM Kanada Sembuh dari Virus Corona: Saya Merasa Jauh Lebih Baik
Para ilmuwan menemukan bahwa mereka dapat memanfaatkan UVC untuk membunuh mikroorganisme.
Sejak ditemukan pada 1878, UVC yang diproduksi secara artifisial telah menjadi metode pokok sterilisasi yang digunakan di rumah sakit, pesawat terbang, kantor, dan pabrik setiap hari.
Selain itu, UVC juga digunakan untuk proses sanitasi air minum sebab beberapa parasit resisten terhadap desinfektan kimia seperti klorin.
Meskipun belum ada penelitian yang melihat bagaimana UVC mempengaruhi Covid-19 secara khusus, penelitian telah menunjukkan bahwa UVC dapat digunakan terhadap virus corona lain, seperti SARS.
Radiasi UVC mampu melengkungkan struktur materi genetik mereka dan mencegah partikel virus membuat lebih banyak salinan dari diri mereka sendiri.
Akibatnya, bentuk UVC sekarang di garis depan dalam pertarungan melawan Covid-19.
Di China, seluruh bus diterangi oleh cahaya biru suram setiap malam, sementara squat, robot pemancar UVC telah membersihkan lantai di rumah sakit.