Viral
4 Fakta Bocah Penjual Jalangkote di Pangkep Di-bully: Viral di Media Sosial hingga Pelaku Ditangkap
bocah penjual jalangkote menjadi korban bullying dan kekerasan dari salah seorang pemuda viral di media sosial.
Kasus ini sudah dilimpahkan ke Polres Pangkep untuk proses lebih lanjut, karena adanya kerumunan warga dan keluarga korban di depan markas Polsek Ma’rang,” terangnya.
Pelaku perundungan ditangkap
Setelah video perundungan disertai dengan kekerasan tersebut viral di media sosial, polisi langsung melakukan upaya penyelidikan.
Delapan orang terduga pelaku berhasil diamankan polisi, salah satunya adalah berinisial F (26) warga Kelurahan Bonto-bonto, Kecamatan Ma'rang, Kabupaten Pangkep.
"Pelaku sudah kami amankan untuk di proses untuk kepentingan penyidikan," terang Kapolres Pangkep AKBP Ibrahim Aji.
• Viral, Media Asing Sebut Kejadian Video Mayat Melambaikan Tangan di Manado
• Viral Oreo Supreme Dijual Sampai Rp 269 Juta, di Indonesia Rp 500 Ribuan, Apa Istimewanya?
Akibat ulah yang dilakukan pemuda tersebut, diketahui korban yang berusia 12 tahun penjual jajanan itu mengalami luka di tubuhnya.
Detik-detik Bocah Penjual Jalangkote di Pangkep Di-bully
RL (12), bocah penjual jalangkote (jajanan) di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, menjadi korban bullying dan kekerasan dari salah seorang pemuda viral di media sosial.
Korban warga Jalan Batu Merah, Kelurahan Tala, Kecamatan Tala yang kesehariannya ini menjajakan jajanan Jalan Kote nya dengan mengendarai sepeda dihadang kelompok pemuda hingga terpelanting bersama sepedanya di sebuah lapangan rumput.
Tak sampai disitu saja, korban yang telah tersungkur bersama jajanannya itu masih tetap saja dikerjai oleh kelompok pemuda tersebut.
Bahkan, korban dipukuli dan didorong hingga tersungkur di selokan tepi lapangan rumput.
Kapolsek Ma’rang Iptu Sofyanto mengatakan, pihaknya langsung melakukan penyelidikan kasus bully bocah penjual jalan kote tersebut.
Hasilnya, delapan pemuda dalam satu geng itu berhasil diamankan.
“Telah diamankan delapan orang pemuda yang mem-bully hingga memukul bocah penjual jalangkote yang videonya viral di media sosial.
Salah seorang di antaranya delapan pemuda itu bernama F (26) warga Kelurahan Bonto-bonto, Kecamatan Ma'rang yang melakukan pemukulan terhadap bocah penjual jalan kote,” ungkapnya.