Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Virus Corona

Jika Vaksin Virus Corona Belum Ditemukan, Presiden Filipina Rodrigo Duterte Tak Akan Buka Sekolah

Presiden Filipina Rodrigo Duterte menyatakan, dia tidak akan mengizinkan sekolah kembali dibuka sebelum vaksin virus corona ditemukan.

Editor: Sansul Sardi
Kompas.com
Ilustrasi virus corona 

TRIBUNTERNATE.COM - Kasus virus corona di dunia terus mengalami peningkatan.

Hal ini membuat sebagian pemimpin negara merasa was-was dengan penyebaran covid-19.

Rupanya hal ini dilakukan oleh Presiden Filipina Rodrigo Duterte.

Sebab Rodrigo Duterte menyatakan, dia tidak akan mengizinkan sekolah kembali dibuka sebelum vaksin virus corona ditemukan.

Anak-anak awalnya diperkirakan akan kembali bersekolah pada akhir Agustus, setelah 25 juta murid SD dan SMP harus dirumahkan sejak Maret.

Namun dalam pernyataan yang ditayangkan pada Senin malam (25/5/2020), Duterte menuturkan wacana membuka kembali sekolah terlalu berisiko.

"Kecuali saya yakin mereka benar-benar aman, maka percuma saja mendiskusikan membuka kembali pendidikan," jelasnya dilansir AFP Selasa (26/5/2020).

UPDATE Sebaran Virus Corona di Indonesia Selasa (26/5/2020): Tambah 89, Kasus di DKI Capai 6.798

BREAKING NEWS: Tambah 415, Jumlah Kasus Virus Corona di Indonesia Jadi 23.165 per 26 Mei 2020

"Bagi saya, vaksin virus corona adalah yang utama.

Jika (vaksin) itu ada, maka semuanya akan baik-baik saja," jelas sang presiden.

Presiden dengan julukan The Punisher itu menambahkan, dia tidak masalah jika karena keputusannya ini, semua murid tidak naik kelas.

Meski peneliti dari seluruh dunia mulai melancarkan penelitian, belum diketahui kapan vaksin yang efektif bakal ditemukan.

Sekolah awalnya dibuka pada Juni dan berakhir April.

Tapi, pemerintah setempat memutuskan untuk menunda tahun ajaran baru.

Sebab selain kasus infeksi Covid-19 yang meningkat, kebijakan menerapkan lockdown membuat sebagian besar kegiatan publik terhenti.

Untuk mengurangi kepadatan di kelas, otoritas pendidikan mengumumkan bakal kombinasi pembelajaran, termasuk kelas daring, pada tahun ajaran mendatang.

Via Vallen Ungkap Kondisi Sang Adik setelah Positif Corona, Isolasi Mandiri, Kulit Tambah Bersih

Jadi Episentrum Baru Virus Corona Global, Presiden Brasil Malah Asyik Pesta BBQ Remehkan Covid-19

Namun, kebijakan ini jelas menjadi tantangan.

Sebab, masih ada jutaan warga miskin di Filipina, yang tentu tak punya akses internet.

Wabah Covid-19 ini membuat jutaan anak di seluruh dunia terpaksa belajar dari rumah.

Namun, beberapa negara seperti Perancis dan Korea Selatan sudah mulai membuka kelas.

Lebih lanjut hingga Senin, Filipina mencatatkan 14.300 infeksi virus corona dengan 873 di antaranya meninggal dunia. (Kompas.com/Ardi Priyatno Utomo)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Duterte Tak Akan Buka Sekolah Sebelum Vaksin Virus Corona Ditemukan"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved