Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

KPU Kepulauan Aru Pastikan Pilkada 2020 Lancar Meski Ada Kendala Geografis Ancaman Ombak 4 Meter

Ketua KPU Kepulauan Aru, Mustafa Darakay mengakui sejumlah fakta terkait kondisi geografis wilayah kepulauan ini.

Editor: Sansul Sardi
Tribunnews.com/Ilustrasi Pilkada Serentak 2020
KPU 

TRIBUNTERNATE.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Aru memastikan Pilkada 2020 di kabupaten terluar ini akan tetap berlangsung lancar.

Seperti diketahui, kondisi geografis Kabupaten Kepulauan Aru terdiri dari ratusan pulau nampaknya tak menjadi masalah dalam penyelenggaran Pilkada 2020 nanti.

Kepada TribunAmbon.com saat berkunjung ke kabupaten berbatasan langsung dengan Australia pada Jumat (30/10/2020) lalu, Ketua KPU Kepulauan Aru, Mustafa Darakay mengakui sejumlah fakta terkait kondisi geografis wilayah kepulauan ini. 

Menurut Darakay, dalam masa pandemi Covid-19 hingga kini tahapan yang sudah dilewati di antaranya tahapan penyerahan dukungan calon perseorangan, lantas verifikasi.

Baca juga: Gempa Bumi M 6,0 Guncang Saumlaki Maluku, Warga Panik hingga 1 Jam Tak Berani Masuk Rumah

Baca juga: Sekolah Tatap Muka di Banda Naira Maluku Tengah Diterapkan, Siswa Wajib Patuhi Protokol Kesehatan

Namun pada akhirnya calon perseorangan tidak lolos. 

Selanjutnya  ada tahapan pendaftaran bakal pasangan calon.

Sejak awal memang hanya dua yang mengajukan diri dalam pendaftaran melalui partai politik yaitu, Johan Gonga – Muin Sogalrey dengan jargon JOIN.

Tonton Juga :

Sedangkan paslon nomor urut dua adalah paslon Timotius Kaidel - Lagani Karnaka dengan jargon KAKA.

‘’Dari proses verifikasi hingga penetapan calon tidak ada masalah dengan keduanya,’’ jelas Darakay. 

Untuk proses kampanye, lanjut Darakay, dilakukan mulai 26 September hingga saat ini kampanye sudah berlangsung selama 33 hari. 

‘’Masih tersisa 38 hari, dalam proses kampanye ini, KPU memfasilitasi Debat Publik yang akan dilaksanakan pada 16 November untuk  debat pertama dan kedua pada 20 November 2020 mendatang,’’ ungkap Darakay. 

Sedangkan untuk logistik, lanjutnya, proses pelelangan sudah dilakukan dan sedang dalam proses pencetakan surat suara di KPU RI. 

‘’Kami berharap di pertengahan bulan November, logistik sudah bisa dikirim ke Kepulauan Aru, selanjutnya melalui proses sortir, lipat dan pengepakan, ‘’ paparnya. 

Kendala?

Halaman
12
Sumber: Tribun Ambon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved