Positif Covid-19, Ustaz Yusuf Mansur Ceritakan Perjuangannya: Ibarat Baterai Tinggal 10 Persen
Pada Rabu (16/12/2020) pukul 16:20 WIB kemarin, Ustaz Yusuf Mansur menceritakan bahwa kondisinya kini sudah membaik.
TRIBUNTERNATE.COM - Ustaz Yusuf Mansur dikabarkan terinfeksi virus corona penyebab penyakit Covid-19 sejak Kamis (10/12/2020) lalu.
Satu minggu berlalu, Ustaz Yusuf Mansur pun mengabarkan kondisi terkini dan perjuangannya melawan Covid-19.
Hal tersebut dituangkan Ustaz Yusuf Mansur lewat sebuah unggahan di akun Instagramnya yang terverifikasi.
Pada Rabu (16/12/2020) pukul 16:20 WIB kemarin, Ustaz Yusuf Mansur menceritakan bahwa kondisinya kini sudah membaik.
Meski masih belum bisa menarik nafas panjang atau nafas dalam-dalam, ia tetap bersyukur dan semangat.
Dalam ceritanya, Ustaz Yusuf Mansur mengibaratkan dirinya yang terkena Covid-19 seperti baterai yang dayanya tinggal 10 persen.
Sebab, ia masih merasakan sakit, terlebih saat batuk meski itu hanya ringan.
Baca juga: Apakah Ada Kemungkinan Covid-19 Menular Lewat Air Mata? Ini Penjelasan Guru Besar UGM
Baca juga: Kasus Kerumunan Rizieq Shihab, Mahfud MD dan Ridwan Kamil Adu Balas Cuitan di Twitter
Baca juga: Hadiri Hakordia 2020, Jokowi Bicara tentang Pentingnya Menumbuhkan Rasa Malu untuk Cegah Korupsi
Pria bernama asli Jam'an Nurkhatib Mansur ini menuturkan, ia perlu menjalani latihan pernafasan.
Namun, jenis latihan pernafasan yang ia lakukan termasuk sangat ringan.
Selama terinfeksi Covid-19, Ustaz Yusuf Mansur juga harus terbata-bata, pelan-pelan saat bertilawah atau melafalkan murattal.
Ia harus mengambil nafas secara teratur.
Kemudian, pria kelahiran Jakarta, 10 Desember 1976 ini menyebut dirinya harus belajar melakukan hal yang sederhana, yakni tengkurap.
Ia bercerita, saat belajar tengkurap, ia bisa mengalami nafas tersengal dan batuk ringan hingga terasa di dada bawah dan perut atas selama satu jam setelahnya.
Ustaz Yusuf Mansur memiliki tujuan tersendiri mengapa dirinya menceritakan beberapa pengalaman tak menyenangkan saat menderita Covid-19.
Yakni, supaya siapa pun yang membaca ceritanya tidak menganggap enteng virus corona.
Pimpinan Pondok Pesantren Da'arul Quran Ketapang ini pun mengimbau masyarakat untuk menjaga diri, mematuhi protokol kesehatan, selalu memakai masker, menghindari kerumunan, cuci tangan, jaga jarak, dan hidup sehat.
Selain itu, Ustaz Yusuf Mansur mengingatkan ada satu hal yang tak boleh dilupakan, yakni banyak bersyukur dan bertaubat.
Setelah dinyatakan positif Covid-19, Ustaz Yusuf Mansur sempat menjalani perawatan di rumah.
Namun, beberapa hari lalu Ustaz Yusuf Mansur dibawa ke RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Baca juga: Jalani Perawatan Covid-19, Ustaz Yusuf Mansur Teringat Hal Kecil yang Sebenarnya Nikmat Tak Terbayar
Baca juga: Presiden Jokowi Peringkat 12 Tokoh Muslim Paling Berpengaruh di Dunia, Pemerintah Beri Apresiasi
Menggunakan Alat Bantu di RSPAD Gatot Subroto
Dirawat di RSPAD Gatot Subroto, Ustaz Yusuf Mansur menggunakan alat bantu yang menunjang kesehatannya.
Alat yang dimaksud bukanlah ventilator, melainkan popok untuk masalah ekskresi.
Melihat kondisinya saat ini, Ustaz Yusuf Mansur mengatakan bahwa dirinya tetap bersyukur.
Ia juga sangat optimis bahwa dirinya akan segera sembuh, mengingat banyaknya doa terbaik yang diberikan oleh orang-orang di sekitarnya.
Ustaz Yusuf Mansur juga mengajak para pengikutnya untuk selalu mensyukuri atas kesehatan yang diberikan oleh Allah saat ini.
Hal ini diungkapkan Ustaz Yusuf Mansur lewat unggahan di akun Instagram pribadinya.
"Qs Yaasin ayat 68, "Sesiapa yg usianya dipanjangkan umur, akan dikembalikan ke kejadian awal penciptaan. Yg begini dikasih tau biar pd mikir. Make akal, make otak, make pikiran."
Lah saya belom tua lah, hehhe. 45. 19 Des besok, 45 insyaaAllah. Tap Ahad pagi ini, buang besar pake pampers, hihihihi. Buang air kecil, pake pispot.
Scr tangan dan di badan dipasang bbrp alat bantu dan monitor. Tp aman insyaaAllah. Bukan ventilator.
Semalam masuk CICU, RSPAD, setelah sempet dilayani terbaik oleh kwn2 Siloam Kelapa Dua, sorenya, lsg mikir keras saya.
Gimanaaaaaaaaaa ini buang aernya. Tetiba pekerjaan buang aer kecil dan besar menjadi lagi hanya 1 dari bukti Maha Pemurahnya Allah.
Kalau kawan2 bisa buang air dan besar dg sangat nyaman, sambil wa an, fb an, ig an, netflikan, yuousufan, hehehe... Wuah, asli. Kata Nabi, minimal sama dah dengan para raja di muka bumi.
Saya melewati malam yang sangat nikmat. Bukan skdr mikir sehat. InsyaaAllah saya yakin sekali bakal sehat, Sbb didoakan keluarga tercinta, orang2 tua, kerabat dekat, DQ, Paytren, dan begitu banyak orang di luar sana yang juga berdoa dg penuh ketulusan.
Jujur, malam pertama, saya mikirin buang aer besar, hehehehe. Kebayang, dicebokin, dilapin, dan dibersihin. Sama orang lain. Hehehehe. Dan bener, ga keluar2, hahahaha.
Adduh, saya udah bener selama ini. Bahwa setiap buang air kecil, apalagi besar, saya bertasbih memuji Allah. Bahkan sering jg sambil melakukan, sambil ziki qolbu.
Dari awal saya dah paham, ini saja, udah ga akan pernah kebayar. Dan wudhu lagi sbg persembahan ke Yang Maha Suci, bahwa kita ngejaga kesucian dari-Nya juga.
Ini dulu.
Dan alhamdulillaah... Setelah berulang kali dimotivasi oleh para suster RSPAD yg luar biasa baiknya, saya akhirnya bisa pasrah ngeluarin isi perut, hihihihi. Bahkan menebus yg kemaren, sampe jam 13 td aja, dah 4x BAB, hahaha.
Ayo kwn... Bersyukur. Bersyukur2. Bersyukur. Demi Allah... Temukan kebahagiaan dan perkara iman di dalam lancarnya kawan2 Pipis dan BAB.
Salam, Yusuf Mansur, RSPAD, 13 Desember 2020, 13.20," tulis Ustaz Yusuf Mansur.
(TribunTernate.com/Rizki A.) (TribunPalu.com/Lita A.)
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunpalu.com dengan judul Ustaz Yusuf Mansur Kabarkan Kondisinya Terkini: BAB Pakai Pampers, Buang Air Kecil Pakai Pispot