Kabar Tokoh
Cerita Hotman Paris Akhirnya Disuntik Vaksin Covid-19, Sempat Dilarang oleh Orang-orang Terdekat
Pengacara kondang Tanah Air, Hotman Paris Hutapea, mengungkapkan kisahnya saat disuntik vaksin Covid-19.
TRIBUNTERNATE.COM - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea mengungkapkan kisahnya saat disuntik vaksin Covid-19.
Diketahui, Hotman Paris menerima vaksinasi Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah Koja, Jakarta Utara.
Ia mengaku sempat dilarang oleh orang-orang terdekat, tetapi akhirnya merasa yakin dan mantap untuk mengikuti vaksinasi.
Sebelum menerima vaksin, Hotman Paris terlebih dahulu diperiksa oleh pihak rumah sakit.
Hotman Paris mengaku langsung mengikuti vaksin, setelah mendapat informasi soal pemberian vaksin gratis untuk lansia.
Saat akan divaksin, Hotman Paris tiba dengan setelan jas warna gold.
Kedatangannya disambut oleh tenaga kesehatan yang telah menunggu.
Tak hanya itu, Hotman Paris juga melayani foto dengan para tenaga medis yang ada di sana.
Baca juga: Askara Parasady Resmi Jadi Tersangka KDRT, Bagaimana Respon Pihak Nindy Ayunda?
Baca juga: Cerita Masa Trainee Jungkook BTS: dari Latihan Dance di Los Angeles hingga Pribadi yang Pemalu

Sesampainya di RSUD Koja, Hotman Paris juga sempat dibuat panik karena tensi darahnya dianggap terlalu tinggi.
Pihak nakes pun Hotman Paris meminta untuk istirahat sebentar, agar tensinya segera turun.
"Minta air minum, biar cepat turun ini tensinya." ujar Hotman Paris dikutip dalam tayangan YouTube Intens Investigasi Selasa (23/2/2021).
Tidak lama kemudian tampak Hotman Paris meminum segelas teh hangat yang diberikan oleh pihak rumah sakit.

Baca juga: Cerita Novel Baswedan Disuntik Vaksin Covid-19 di Gedung KPK: Kerasa Pun Cuma Sedikit
Baca juga: Tanggapan Pakar dan IDI tentang Vaksin Nusantara yang Digagas Terawan Agus Putranto
Baca juga: Hasil Survei Indikator Politik Indonesia Ungkap 41 Persen Masyarakat Menolak Divaksin Covid-19
Diketahui saat diperiksa oleh tenaga kesehatan, tekanan darah atau tensi Hotman Paris sempat meninggi 180.
Padahal menurut Hotman Paris, selama ini tekanan darahnya tidak pernah naik dan selalu di angka 120.
Menurut informasi Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Koja, Ida Bagus Nyoman Banjar mengatakan bahwa sebelum dilakukan vaksin Covid-19, masyarakat harus dinyatakan aman.