WN China Masuk RI di Tengah Larangan Mudik, DPR: Jika Tak Ingin Tuai Badai, Pemerintah Harus Waspada
Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PKS Netty Prasetiyani Aher menilai itu adalah tindakan kurang peka yang dapat mengundang pertanyaan publik.
Selama larangan mudik berlaku, bandara tetap beroperasi, tetapi hanya melayani penumpang dengan kebutuhan mendesak.
Penumpang yang boleh melakukan perjalanan selama periode larangan mudik adalah pegawai BUMN, swasta, PNS, TNI, dan Polri, yang memiliki kepentingan pekerjaan.
Selain itu, penumpang untuk kunjungan duka atau menyambangi keluarganya yang sakti atau meninggal.
Selian itu, izin bepergian juga berlaku untuk ibu hamil, ibu yang akan melahirkan, atau masyarakat yang memerlukan layanan kesehatan mendesak.
Saat aturan ini berlaku, dilansir TribunJakarta.com (Tribunnews.com Network), awalnya jumlah warga China yang akan mendarat di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta adalah 171 orang.
Mereka terbang menggunakan pesawat Xiamen Air nomor penerbangan MF855 dari Fouzhou, China menuju Bandara Soekarno-Hatta.
Baca juga: Rekor, India Catat 1,57 Juta Kasus Baru Covid-19 Hanya dalam Sepekan
Baca juga: Febri Diansyah Ceritakan Sulitnya Masuk KPK, Kini Heran Pegawai Senior Justru Terancam Dipecat
Baca juga: Febri Diansyah: Kata Kebangsaan Dijadikan Alat untuk Mematikan Pemberantasan Korupsi

Mereka mendarat di Terminal 3 Kamis (6/5/2021) sekira pukul 12.00 WIB.
Namun, hingga mendekati buka puasa sekira 17.30 WIB mereka tidak kunjung terlihat.
Seharusnya, mereka keluar dari gerbang kedatangan internasional mengikuti jalur khusus yang dipagari.
Di jalur tersebut, mereka melaporkan kedatangannya kepada Satgas Udara Covid-19 tapi tidak juga kunjung terlihat.
Tak lama, berkembang informasi hanya ada 47 warga China yang datang menggunakan penerbangan tersebut yang mana, sisanya diduga tidak diterima untuk terbang.
Akhirnya, sekira pukul 17.45 WIB, terlihat dua warga China yang keluar di jalur kedatangan mengenakan baju hazmat berwarna putih.
Mereka tampak sedang menyiapkan dokumen penerbangan untuk ditunjukan kepada Satgas Udara Covid-19.
Ada Puluhan Warga China yang Tertahan di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta
Sebagian warga negara asing (WNA) asal Fouzhou, China ada yang tertahan lebih dari 24 jam di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.