Abdee Slank Jadi Komisaris PT Telkom, Erick Thohir Ungkap Alasannya: Jangan Hanya Dilihat Negatifnya
Penunjukan gitaris band Slank, Abdi Negara Nurdin alias Abdee Slank, menjadi Komisaris Independen PT Telkom Indonesia Tbk masih terus menjadi sorotan.
TRIBUNTERNATE.COM - Penunjukan musisi dan gitaris band Slank, Abdi Negara Nurdin alias Abdee Slank, menjadi Komisaris Independen PT Telkom Indonesia Tbk masih terus menjadi sorotan.
Sebab, latar belakang Abdee Slank yang seorang musisi dianggap tidak mumpuni untuk mengemban jabatan sebagai komisaris.
Di tengah pro dan kontra penunjukan tersebut, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkap alasannya menunjuk Abdee Slank sebagai Komisaris di salah satu BUMN paling terkemuka di Indonesia itu.
Erick Thohir menegaskan, pihaknya telah memiliki sejumlah pertimbangan dalam memilih komisaris.
Salah satu alasan Abdee ditunjuk sebagai Komisaris Telkom yakni, sebagai wujud keberpihakan BUMN kepada konten lokal.
Sebab, Telkom harus mampu menjadi agregator bagi konten lokal.
"Kemarin yang selalu challange ke saya, kenapa juga ada perwakilan dari masyarakat atau dari musisi, saya tidak mau ngomong individu, (tapi) musisi, apa salahnya sekarang telkom berpihak pada konten lokal," kata Erick dikutip dari tayangan video di kanal YouTube Kompas TV, Rabu (2/6/2021).
Baca juga: Profil Abdee Slank yang Baru Saja Resmi Diangkat Menjadi Komisaris PT Telkom
Baca juga: Tunjuk Abdee Slank sebagai Komisaris PT Telkom, Kementerian BUMN Ungkap Alasannya: Perkuat Konten
Baca juga: Apakah Abdee Slank Layak Jadi Komisaris PT Telkom? Ekonom Beri Tanggapan, Iwan Fals Beri Dukungan
Lebih lanjut, Erick meminta kepada masyarakat untuk percaya dan jangan hanya melihat keputusannya dari sisi negatifnya saja.
Karena ia pasti akan membuat keputusan yang terbaik.
Erick juga menegaskan bahwa musisi Indonesia juga berhak untuk naik kelas.
"Tapi percayakan, pasti kita juga buat yang terbaik, jangan hanya dilihat negatifnya. Lihat dong masa musisi Indonesia enggak boleh naik kelas," tegasnya.
Terakhir Erick juga mengimbau masyarakat agar tidak terpecah-belah karena persepsi.
Karena mungkin saja ada pihak yang ingin sengaja membuat kegaduhan.
"Jadi kita harus beri kesempatan, jangan ini kita terpecah-pecah karena persepsi, atau mungkin dari banyak-banyak pihak yang senang tadi hanya bikin gaduh," tutur Erick.
Baca juga: Polemik Sinetron Suara Hati Istri, KPI: Indosiar akan Ganti Pemeran Karakter Zahra
Baca juga: Transgender Kini Mendapat Kolom Jenis Kelamin di E-KTP dan KK, Tetap Diisi Laki-laki atau Perempuan
Baca juga: Kondisi Garuda Indonesia Sakit-sakitan, Menteri Erick Thohir Bakal Pangkas Jumlah Anggota Komisaris
Abdee Slank Resmi Diangkat Jadi Komisaris PT Telkom