Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Logo Halal Baru Tuai Kritikan: Terkesan Jawa-sentris hingga Asing bagi Yang Tak Terbiasa Bahasa Arab

Logo halal baru yang dikeluarkan BPJPH Kemenag RI menuai banyak kritikan dari sejumlah tokoh hingga organisasi masyarakat. 

Kementerian Agama RI
Logo halal yang baru dan diterbitkan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama RI (Kemenag RI). 

Akan tetapi Ace menilai tulisan itu akan asing bagi orang yang tidak bisa membaca tulisan arab.

“Bagi saya, yang terpenting tulisan Arab itu mengandung kata 'halal' dan sudah terkandung dalam tulisan Arab yang bermakna itu. Sepengetahuan saya jenis tulisan itu dalam kaligrafi Arab termasuk dalam kategori khat kufi," 

"Bagi orang yang terbiasa membaca huruf Arab dengan berbagai jenisnya, tentu akan mudah untuk membacanya bahwa itu,"

"Tapi bagi yang tak terbiasa membaca Arab, pasti teramat asing. Oleh karena itu, perlu disosialisasikan kepada masyarakat lebih luas soal logo tersebut," ujar Ace dikutip dari laman DPR RI, Selasa (15/3/2022). 

Ace juga menegaskan setiap orang memiliki interpretasi sendiri tergantung melihat dari sudut mana.

"Soal logo tersebut diinterpretasi atau dimaknai secara berbeda-beda tentu tergantung dari sudut pandang masing-masing yang menilainya," kata Ace.

(Tribunnews.com/Milani Resti/Seno Tri S)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ragam Kritikan Logo Halal Baru, Dinilai Bingungkan Konsumen hingga Asing Bagi yang Tak Bisa Arab

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved