KPU Pulau Morotai akan Berkoordinasi dengan TNI dan Polri Tentang Pemilih Berkelanjutan
KPU Kabupaten Pulau Morotai Irwan Abas mengatakan, akan berkoordinasi dengan TNI dan Polri menghadapi tahapan Pemilu tahun 2024.
Penulis: Fizri Nurdin | Editor: Mufrid Tawary
TRIBUNTERNATE.COM- Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pulau Morotai Irwan Abas mengatakan, akan berkoordinasi dengan TNI dan Polri menghadapi tahapan Pemilu tahun 2024.
Itu semua dalam rangka mensinkronisasi data pemilih berkelanjutan.
"Keterlibatan TNI dan Polri dalam data pemilih berkelanjutan karena diatur dalam PKPU No 6 tahun 2021 Tentang pemutakhiran data pemilu berkelanjutan,"ujar Irwan, Rabu (08/07/2022).
Irwan menjelaskan, pemutahiran data pemilu berkelanjutan yakni daftar pemilih tetap yang sudah mendaftarkan diri sebagai anggota TNI dan Polri harus dikeluarkan dari DPT.
"Ada warga Morotai yang ikut tes TNI dan Polri yang sebelumnya sebagai pemilih pemilu 2019, maka harus dikeluarkan di DPT sesuai domisili yang ditetapkan,"tandasnya.
KPU Kabupaten Pulau Morotai sendiri telah siap menghadapi tahapan Pemilu serentak 2024 mendatang.
Irwan Abas mengatakan, pihaknya siap menghadapi Pemilu serentak baik dari sisi data maupun lainya.
"Prinsipnya, kami siap menyambut Pemilu serentak, "katanya.
Persiapan juga bisa dilihat dari sejumlah kegiatan-kegiatan teknis yang sudah diikuti.
"Beberapa minggu lalu, Sekjen KPU RI telah melakukan kegiatan khusus staf kesekretariatan."
"Untuk mengikuti bimbingan teknis, terkait dengan pengelolaan sistem pemilu, "ujarnya.
Selain itu, tanggal 14 Juni akan dimulai tahapan Pemilu serentak secara keseluruhan oleh KPU RI.
"Kami juga menyampaikan terkait dengan pelaksanaan, dengan memulainya tahapan pemilu serentak sesuai dengan jadwal yang kami ikuti, "ungkapnya.
Sebab dalam undang-undang pemilu 2017, tahapan pemilunya dilaksanakan 20 bulan
Baca juga: KPU Morotai Siap Hadapi Tahapan Pemilu 2024
"Jadi saat ini, daftar pemilu di DPT 2019 kemarin itu 4710 jiwa pilih."