Ternate Negatif Virus PMK, Jelang Idul Adha 1443 H, Dinas Pertanian Perketat Pintu Masuk
Meski belum menemukan virus PMK pada hewanternak (sapi), namun Dinas Pertanian memperketat pengawasan di sejumlah pitu masuk jelang Idul Adha.
Penulis: Laode Havidl | Editor: Munawir Taoeda
TRIBUNTERNATE.COM - Kota Ternate, masih sangat beruntung untuk virus yang melanda Indonesia khususnya ternak sapi.
Yaitu virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), atau disebut sebagai Foot and Mouth Disease (FMD), belum ditemukan.
Kepala Dinas Pertanian Kota Ternate, Thamrin Marsaoly mengungkapkan sejak Indonesia dilanda virus tersebut, setiap pintu masuk ternak sapi diperketat.
Terutama jelang Idul Adha 1443 H/2022 M nanti, hal ini dikarenakan akan ada banyak ternak sapi, masuk ke Kota Ternate.
Baca juga: ASN dan Perangkat Desa di Halmahera Utara Masih Gigit Jari
Di mana Kota Ternate, hanya menerima ternak sapi dari dalam Maluku Utara saja.
Namun tidak menutup kemungkin, hewan berkaki empat itu juga masuk dari daerah lain.
"Selama ini kita tidak pernah menerima ternak dari luar wilayah Maluku Utara."
"Tapi kalaupun ada, momen itu biasanya jelang Idul Adha, "katanya, Kamis (9/6/2022).
Kota Ternate memiliki jalur empat pintu masuk ternah sapi, diantaranya Pelabuhan Ferry Bastiong.
Pelabuhan Dufa-Dufa, Pelabuhan Ahmad Yani, dan Pelabuhan Speedboat Kota Baru.
Yang disuplai dari Kabupaten Halmahera Timur, Kabupaten Halmahera Utara, Kabupaten Halmahera Barat, dan Kota Tidore Kepulauan.
Untuk itu, Dinas Pertanian Kota Ternate memperketat pengawasan pada seluruh pintu masuk.
Bakal dilakukan pemeriksaan melibatkan Karantina Pertanian, dan instansi lainnya.
"Jika melewati pintu masuk, terus ditemukan virus PMK, maka langsung kami kembalikan ke daerah asal.
"Sejauh ini juga, belum ditemukan virus PKM pada rumah potong hewan, "tegasnya.
Bila terinveksi, maka virus tersebut sangat cepat menular kepada hewan lain, sapi ke sapi bahkan sapi ke kambing pun bisa.
Baca juga: BPBD Tidore Kukuhkan Forum Pengurangan Resiko Bencana
Meski tidak menutup kemungkinan, pada Idul Adha nanti bisa ditemukan virus PKM.
"Jika ada ternah terindikasi, langsung dipulangkan, ciri-ciri dari virus tersebut seperti kuku yang luka dan gigi yang rusak."
"Karena virus ini menyebar sangat cepat, ke sesama ternak sapi dan lainnya, "tandasnya. (*)