KA Argo Sindoro Tabrak Minibus Avanza: 1 Orang Tewas, Perjalanan KRL Bekasi-Jakarta Terdampak
Kecelakaan kereta api jarak jauh KA Argo Sindoro CC 206 13 52 jurusan Semarang-Gambir PP dan minibus Toyota Avanza terjadi Selasa (21/6/2022).
TRIBUNTERNATE.COM - Sebuah kecelakaan terjadi antara kereta api jarak jauh KA Argo Sindoro CC 206 13 52 jurusan Semarang-Gambir PP dan minibus Toyota Avanza.
Kecelakaan terjadi di dekat Stasiun Tambun, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (21/6/2022) pagi.
Akibat kecelakaan tersebut, kondisi mobil minibus berwarna hitam tersebut ringsek di sebelah kanan setelah dihantam kepala kereta api.
Sementara, satu orang yang merupakan pengemudi mobil Avanza itu meninggal dunia.

Baca juga: 7 Hari Eril Dimakamkan, Ridwan Kamil Sampaikan Terima Kasih: Minggu Ini Kami Memulai Hidup Baru
Baca juga: Terungkap, Ustaz Yusuf Mansur Tawarkan Investasi Batu Bara di Dalam Masjid, Ada 250 Korban
Baca juga: Mengenal Nasida Ria, Grup Qasidah yang Manggung di Jerman: Dibentuk pada 1975, Punya 36 Album
Baca juga: Pengamat Komentari Koalisi PKB-Partai Gerindra, Sebut Duet Prabowo-Cak Imin Nantinya Rumit
Dari foto yang diterima Tribunnews.com, tampak mobil jenis MPV berkelir hitam masih tergeletak ringsek di tengah rel kereta api.
KA Argo Sindoro dalam foto itu juga terlihat berhenti luar biasa.
Sementara, sejumlah petugas dari beberapa elemen seperti PT KAI, polisi, Babinsa, tim PMI, hingga warga berusaha mengevakuasi mobil yang melintang di tengah rel.
Proses evakuasi menjadi tontonan warga yang berdiri di pagar pembatas antara jalur kereta api dengan permukiman.
Adapun jenazah pengemudi minibus sudah terlebih dahulu dievakuasi.
KRL Bekasi-Jakarta Terdampak
Perjalanan KRL Commuter Line Jabodetabek lintas Bekasi-Jakarta mengalami gangguan akibat kecelakaan antara KA Argo Sindoro dengan mobil MPV Toyota Avanza warna hitam di Tambun.
Seorang penumpang tujuan Jakarta bernama Danang mengatakan, kecelakaan tersebut lokasinya terjadi tidak jauh dari Stasiun KA Tambun.
"Kecelakaan dekat banget (Stasiun Tambun)," kata Danang saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Selasa (21/6/2022).
Akibat kecelakaan tersebut, KRL tujuan Jakarta dari Bekasi berhenti selama 20 menit di Stasiun Tambun.
Tidak lama kemudian, KRL yang Danang naiki kembali ke arah Cikarang.
"Pulang saja deh, jadi sekarang kerja dari rumah," kata Danang.

Menurut pengakuannya, Danang belum mengetahui apakah ada korban jiwa akibat kecelakaan tersebut.
Ia mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 10.55 WIB.
Akibat kecelakaan ini, banyak penumpang KRL tujuan Jakarta yang yang berganti ke moda transportasi lain, seperti bus dan transportasi online.
Namun, tidak sedikit dari mereka masih ada yang bertahan di Stasiun Tambun dan menanti perjalanan KRL berikutnya.
"Nggak tahu pada ke mana, ada yang balik kayaknya, tapi ada juga yang masih di stasiun," ujar Danang.
Keterangan Polisi
Kanit Samapta Polsek Tambun Ajun Komisaris Polisi Bambang Farobi mengatakan saat kejadian, mobil minibus itu sempat terseret hingga sekitar dua kilometer dari tempat awal mula terjadinya tabrakan.
"Kira-kira 1-2 kilometer, itu dari sana (perlintasan Wallet)," ucap Bambang, melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Selasa.
Meski demikian, dirinya belum dapat memastikan penyebab awal dari kejadian tabrakan tersebut.
"Kami nggak tahu persis, yang jelas saya dapat kabar dari Bhabinkamtibmas, kecelakaan mobil terseret kereta api, kita cek dan benar (kecelakaan)," singkat dia.
SUMBER: Tribunnews.com, Kompas.com