Prodi Agribisnis UMMU Gelar Workshop Penerapan Kurikulum Merdeka Belajar di Era 4.0

TRIBUNTERNATE.COM- Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian dan Perikanan Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU) menggelar Workshop Kurikulum dengan tema 'Peningkatan Kompetensi Lulusan Melalui Penerapan Kurikulum Merdeka Belajar di Era Revolusi Industri 4.0' selama dua hari bertempat di Kie Raha Room Muara Hotel Ternate dan Rektorat UMMU.

Workshop Kurikulum Fakultas Pertanian dan Perikanan Prodi Agribisnis ini menghadirkan sejumlah pembicara berkompoten.
Antara lain, Wakil Rektor I UMMU Dr Abdul Halil Ibrahim M.Si, Agus Mawanda S.IP, M.IP Dosen FISIP UMMU dan Dr. Abdurrahman Kader, M.Si kepala Penjaminan Mutu UMMU.

Sementara peserta dalam workshop ini terdiri dari para Dosen Fakultas Pertanian dan Perikanan, perwakilan Badan Riset Nasional (BRIN) Home Industri, serta para alumni.

Baca juga: Temu Alumni dan Dosen Prodi Agribisnis UMMU: Pentingnya Pertanian di Tengah Pandemi Covid-19

Dekan Fakultas Pertanian dan Perikanan Ekaria mengatakan, kegiatan ini merupakan program akselarasi pengembangan kurikulum pendidikan tinggi yang inovatif adaptif dan kolaboratif bekerjasama dengan mitra baik itu instansi maupun Industri. K

"Workshop ini didanai oleh Kementerian Kebudayaan Riset dan Teknologi. Keberlanjutan dari workhshop yaitu implementasi MBKM pada pembelajaran di semester ganjil tahun ini sehingga kami berharap dukunga mitra baik Instansi maupun Industri untuk menunjang kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM),"ujar Ekaria usai kegiatan.

Rektor UMMU Prof Dr Saiful Deni menambahkan, Merdeka Belajar Kampus Merdeka memberikan peluang kepada Perguruan Tinggi untuk bersaing dan berkolaborasi sehingga Perguruan Tinggi dapat Survive.

Baca juga: Alumni Fakultas Pertanian UMMU Ternate, Nahkodai Asosiasi Petani, Halmahera Utara

UMMU memiliki kurikulum yang berbeda yang sisesuaikan dengan potensi daerah, untuk di Fakultas Pertanian dan Perikanan difokuskan pada program tuna untuk perikanan dan program rempah untuk pertanian.

"Ini menjadi ciri khas UMMU dan menjadi daya tarik untuk Perguruan Tinggi lainnya maupun mitra sehingga dapat berkolaborasi,"kata  Prof Dr Saiful Deni. (*)