Liga Champions
Chelsea Permalukan AC Milan, Aubameyang Kesayangan Thomas Tuchel Makin Klop dengan Graham Potter
Dua gol itu dibukukan oleh Jorginho pada penalti menit ke-21, serta tendangan Pierre-Emerick Aubameyang pada menit ke-34.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Chelsea baru saja mempermalukan AC Milan dalam laga tandang Liga Champions pada Rabu (12/10/2022).
Bertanding di San Siro, Chelsea berhasil mencetak gol ganda tanpa balas.
Dua gol itu dibukukan oleh Jorginho pada penalti menit ke-21, serta tendangan Pierre-Emerick Aubameyang pada menit ke-34.
Baca juga: 3 Pelatih Terbaik Menurut Legenda Man United, Ngaku Suka Graham Potter meski Dihujat, Ini Alasannya
Tampaknya, Pierre-Emerick Aubameyang sudah menemukan kecocokan dengan sang pelatih, Graham Potter.
Meski alasan Pierre-Emerick Aubameyang didatangkan ke Chelsea adalah karena ia anak kesayangan Thomas Tuchel.
Aubameyang pun sempat dikabarkan kecewa ketika kedatangannya ke Chelsea di momen saat Tuchel dipecat.
Baca juga: Graham Potter Dihujat Tak Mainkan Aubameyang hingga Sterling: Chelsea Tetap Bisa Bantai Wolves
Dikutip TribunTernate.com dari bbc.com, meski pencapaian Chelsea pada musim ini belum mencapai target yang diharapkan, namun performanya tergolong luar biasa.
Selama Chelsea punya sosok hebat yang selalu haus akan gol, maka Chelsea akan semakin membaik.
Sosok tersebut sepertinya ada dalam diri Aubameyang.
Aubameyang kini sudah mencetak tiga gol, termasuk gol kandang dan tandang saat melawan AC Milan membuat Chelsea kini merangkak dari dasar ke puncak Grup E.
Baca juga: Chelsea Makin Gacor, Graham Potter Sadar Taktiknya Kerap Dihujat: Pasti Ada yang Kecewa
Pemain bermur 33 tahun itu juga mencetak gl melawan Crystal Palace di Liga Inggris.
Ia memainkan peran penting dalam pencapaian Pottter, yakni empat kemenangan dan satu kali imbang dari lima pertandingan pertamanya sebagai pelatih Chelsea.
Saat ditanya mengenai Aubameyang, Potter menyerahkan semua penilaian baik didapat dari kerja keras anak asuhnya sendiri.
"Tidak, kami tidak melakukan sesuatu yang istimewa, ini semua bergantung padanya, dia telah bekerja keras untuk dirinya," ujar Potter.
Meski demikian, Potter tak memungkiri kerjasama Aubameyang dengan tim juga turut berjasa atas pencapaian itu.