Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Ternate Andalan

PTT Dinas Pendidikan Ternate Palang Kantor, Buntut Kekecewaan Gaji Belum Dibayar

Ratusan Pegawai Tidak Tetap atau PTT di Disdik Ternate lakukan aksi palang kantor, Gegara kecewa gaji yang belum dibayar selama 4 bulan.

Penulis: Randi Basri | Editor: Munawir Taoeda
Tribunternate.com/Randi Basri
HAK: Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Ternate, Isman Doidris saat dikonfirmasi dilokasi membenarkan aksi palang kantor oleh PTT-nya, Rabu (2/11/2022). Di mana ia mengatakan, aksi tersebut buntut dari gaji yang belum dibayarkan. 

TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Ternate diboikot, sejumlah Pegawai Tidak Tetap (PTT).

Aksi tersebut lantaran kecewaan, karena PTT Dinas Pendidikan Kota Ternate, belum menerima gaji selama 4 bulan.

Amatan TribunTernate.com di lapangan, Rabu (2/11/2022), akibat dari pemalangan tersebut, akitivitas kantor Dinas Pendidikan Kota Ternate sempat berhenti.

Sejumlah pegawai tidak bisa masuk lantaran pintu kantor diikat. Aksi pemalagan ini pun terjadi sejak malam pintu pagar utama sempat digembok.

Baca juga: Kepala Dinas Kesehatan Pulau Taliabu dan Dua PPK Akan Dilaporkan ke Polisi

Kantor juga dipenuhi dengan poster bertuliskan “lapor pak Wali Kota, 542 PTT Disdik bolong dapa gaji 4 bulan".

Ada juga poster bertuliskan meminta Wali Kota Ternate, mengganti Kepala Dinas Pendidikan Kota Ternate, Muslim Gani.

"Pak Wali tolong ganti Kadisdik, karena dia mo kase barenti torang PTT".

Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Ternate, Isman Doidris saat dikonfirmasi dilokasi membenarkan perihal aksi tersebut.

"Memang benar, aksi pemalagan kantor ini, sejak malam tadi, "katanya.

Dia menyebut, aksi pemalagan kantor ini lantaran, sejumlah PTT kecewa karena gaji belum di bayar.

"Sekitar 542 PTT yang gajinya belum dibayar selama 4 bulan, sehingga mereka kecewa dan lakukan palang kantor, "ungkapnya.

Dengan aksi ini lanjut Isman, ada sedikit terganggu aktivitas kantor, dan pihaknya juga tidak berharap kondisi ini terjadi.

"Untuk itu sebagai tanggung jawab, yang diberikan amanah dari Pak Wali Kota, bisa menyelesaikan masalah ini, "bebernya.

Tentu juga dengan aksi spontan ini, hanya timbul mis komunikasi. Sehingga tidak ada kepastian, untuk membayar gaji para PTT.

Disatu sisi, pihaknya tidak menyalahkan aksi ini, karena itu merupakan hak-hak pegawai.

Halaman
12
Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved