Resesi 2023
Ditanya Media Asing soal Ancaman Resesi Global, Jokowi Tegaskan Indonesia Stabil: Eling lan Waspada
Presiden Jokowi menyatakan Indonesia akan stabil meski kondisi ekonomi global tengah labil dan terancam mengalami resesi.
Seperti yang diketahui, penyelenggaraan KTT G20 kali ini akan menjadi tantangan tersendiri bagi Indonesia mengingat situasi geopolitik internasional yang tengah memanas karena adanya konflik antara Rusia dan Ukraina.
Dikutip dari Instagram resminya @smindrawati, Menteri Keuangan Sri Mulyani justru berharap bahwa momen KTT G20 di Bali nanti dapat menjadi solusi bagi masalah perekonomian dunia.
Sri Mulyani menyampaikan saat ini masalah perekonomian global disebabkan mulai dari pandemi Covid-19, krisis pangan dan energi karena konflik Rusia-Ukraina serta ketegangan yang terjadi antar negara.
Masalah-masalah tersebut merupakan penyumbang melambatnya perekonomian di tahun 2023 yang akan menyebabkan terjadinya resesi.
Sri Mulyani menjelaskan, apabila KTT G20 di Bali dapat terlaksana dengan baik maka dapat dimanfaatkan sebagai forum bagi para pimpinan negara untuk berkomunikasi menyelesaikan masalah ekonomi global.
Berikut caption lengkap yang ditulis oleh Sri Mulyani:
"Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 - pertemuan para pemimpin negara G20 akan diselenggarakan di Bali 15-16 November 2022.
Dunia sedang menghadapi berbagai krisis yang rumit dan berbahaya : Dampak berkepanjangan Pandemi Covid-19, Krisis Pangan dan Energi akibat Perang di Ukraina dan ketegangan geopolitik dan disrupsi rantai pasok global; inflasi melonjak; pengetatan moneter dan kenaikan suku bunga; penguatan mata uang US Dollar dan perlemahan ekonomi global. Dunia juga sedang menghadapi ancaman perubahan iklim serta teknologi digital yang membawa perubahan sangat besar.
Berbagai masalah dan krisis di atas tidak akan mampu diatasi oleh negara mana pun secara sendiri. Kerjasama dan kolaborasi adalah keharusan.
KTT G20 di Bali diharapkan dapat mengembalikan semangat awal G20 sebagai forum utama kerjasama ekonomi global yang efektif menyelesaikan krisis ekonomi dunia yang makin pelik dan rumit. G20 Leaders diharap dapat bekerja sama dan kerja bersama berbagai lembaga internasional (organisasi multilateral) memberikan solusi bagi krisis dunia.
Semoga suasana Bali mampu menciptakan semangat kerjasama global agar dunia dapat pulih bersama dan pulih lebih kuat (Recover together - Recover Stronger)."
(TribunTernate.com/Qonitah)