Piala Dunia Qatar 2022
Artis-artis yang Menolak Tampil di Seremoni Pembukaan Piala Dunia 2022, Terbaru Shakira
Kritik dan kecaman terhadap penyelenggaraan World Cup FIFA 2022 pun berdatangan dari berbagai pihak, termasuk kalangan selebritas.
TRIBUNTERNATE.COM - Penyelenggaraan Piala Dunia 2022 di Qatar seolah tak bisa dilepaskan dari berbagai kontroversi.
Keputusan Asosiasi Sepak Bola Internasional (FIFA) menunjuk Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022 pada 2010 silam dinilai mementingkan kepentingan mereka sendiri.
Kasarnya, FIFA dianggap lebih mengutamakan uang dibandingkan hak asasi manusia (HAM).
Qatar sendiri juga disebut penuh kontroversi saat laporan dugaan pelanggaran HAM mencuat, seperti diskriminasi sistemik terhadap perempuan dan kaum Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender, dan Queer (LGBTQ).
Selain, itu, Qatar dikritik akibat tingginya jumlah kematian di kalangan pekerja migran dalam proses konstruksi atau pembangunan stadion dan fasilitas lain untuk gelaran Piala Dunia 2022.
Menurut laporan dari The Guardian, sekitar 6.500 pekerja migran dari Nepal, India, Pakistan, Bangladesh, dan Sri Lanka tewas di Qatar antara tahun 2010 (saat negara itu resmi ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022) hingga 2021.
Para pekerja migran di Qatar juga disebut-sebut harus bekerja antara 14-18 jam dalam satu hari di bawah temperatur udara yang tinggi.
Baca juga: Jaga-jaga Bawa Koper Kosong buat Simpan Trofi Piala Dunia 2022, Declan Rice Di-roasting Ryanair
Baca juga: Selain bagi FIFA, Apakah Piala Dunia juga Jadi Ladang Cuan Negara Tuan Rumah? Ini yang Didapat Qatar
Baca juga: Senegal Benar-benar Patah Hati, Sadio Mane Dipastikan Absen di Piala Dunia 2022 Qatar
Kritik dan kecaman terhadap penyelenggaraan World Cup FIFA 2022 pun berdatangan dari berbagai pihak, mulai dari kalangan pemain dan pelatih, hingga selebritas.
Beberapa pemain sepak bola telah menyatakan akan mengenakan ban lengan pelangi kapten untuk mendukung komunitas LGBTQ+ selama Piala Dunia 2022, terlepas dari aturan dan hukum Qatar.
Kini, Duta Besar Piala Dunia Qatar, Khalid Salman, diharuskan untuk pandai-pandai bernegosiasi tak cuma dengan para pemain, tetapi juga sejumlah selebritas yang diminta untuk tampil di seremoni pembukaan turnamen akbar itu.
Sudah ada sederet artis yang menolak tampil di Qatar, dan tak mudah menemukan penyanyi atau musisi yang mau manggung di Piala Dunia 2022.
1. Dua Lipa

Penyanyi pop asal Inggris, Dua Lipa, telah membantah kabar yang menyebut dirinya akan tampil di upacara pembukaan Piala Dunia 2022.
Bahkan, dia menyebut tak pernah mencapai titik negosiasi karena keputusannya menolak tampil di Qatar sudah dibuat sejak awal.
Dalam pernyataan lewat fitur Story di akun Instagramnya, Dua Lipa menyebut, dirinya baru akan mengunjungi Qatar jika negara Teluk itu telah memenuhi janji-janji HAM yang dibuat saat ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia.
Baca juga: Ada Blokade Israel, Pesepakbola Palestina Harus Kubur Mimpi Menonton Piala Dunia 2022 Qatar
Baca juga: Aktor Film Twilight Kecam Pangeran William gara-gara Dukung Inggris di Piala Dunia: Kok Tidak Malu?